Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Populasi Ular Lebih Banyak Saat Musim Hujan?

Kompas.com - 09/12/2021, 13:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Banyak yang mewaspadai kehadiran ular di rumah saat musim hujan. Pasalnya, diyakini populasi ular menjadi lebih banyak ketika musim hujan tiba.

Benarkah demikian? Jika benar, mengapa musim hujan menyebabkan populasi ular menjadi lebih banyak?

Dilansir dari San Diego Zoo Wildlife Alliance, reptil, termasuk ular, dan hewan-hewan lain yang hidup di iklim kering akan berusaha menjaga tingkat hidrasinya.

Ular dapat hidup di iklim kering dengan lebih baik daripada kebanyakan hewan karena ia dapat bertahan lama tanpa makan dan minum.

Namun, dalam cuaca kering, ular sering tidak aktif dan tinggal jauh di bawah tanah untuk mencari tempat yang sejuk dan lembap.

Baca juga: Cara Menghindari Gangguan Ular Kobra di Rumah

Selama bersembunyi, ular akan memangsa mamalia kecil yang juga bersembunyi di bawah tanah dari cuaca kering.

Kemudian, saat musim hujan, ular menjadi lebih aktif, tinggal lebih dekat ke permukaan sehingga mereka dapat menemukan makanan dan pasangan dengan mudah.

Jumlah makanan yang ular dapatkan akan menentukan tingkat aktivitas, pertumbuhan, dan reproduksi mereka.

Namun, populasi mamalia kecil, yang merupakan mangsa sebagian besar ular, tidak meningkat dalam semalam ketika musim hujan tiba.

Selain itu, biasaya dibutuhkan satu musim bagi tanaman untuk pulih, yang pada gilirannya menunda produksi tingkat makanan yang ideal bagi mamalia untuk berkembang biak.

Baca juga: Fakta Baru Fosil Ular Berkaki Empat, Ini Kata Peneliti

Dengan demikian, populasii ular pun tidak akan meningkat setidaknya selama setahun. Lantas, mengapa lebih banyak ular di musim hujan?

Salah satu alasannya adalah tanah yang lembap dan vegetasi yang subur sehingga ular berada lebih dekat ke permukaan daripada saat muusim kemarau.

Selain itu, spesies mangsa ular juga lebih aktif bergerak sehingga ular lebih sering keluar untuk mencari makanan, membangun energi, dan menghasilkan anak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com