Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pesawat Gagal Mendarat di Bali Putar Balik ke Jakarta akibat Cuaca Ekstrem

Kompas.com - 06/12/2021, 16:42 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

"Flight IU 754 rute CGK (Bandara Soekarno-Hatta)- DPS (Bandara Ngurah Rai) harus return ke CGK dikarenakan weather," kata Carolina dikutip dari Tribunnews, Senin (6/12/2021).

Ia memastikan kembali, kondisi cuaca jadi alasan pesawat harus kembali, karena cuaca buruk membuat pandangan pilot pesawat menjadi terbatas.

"Tidak ada faktor lain, hanya memang karena bad weather mengakibatkan visibility terbatas," jelasnya.

Cuaca di Bali saat pesawat gagal mendarat

Berdasarkan keterangan resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan bahwa kondisi cuaca umum harian di wilayah Bali saat ini memang berpotensi terjadi hujan intensitas ringan hingga lebat di sebagian besar wilayah provinsi tersebut pada siang hingga malam hari.

Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Wilayah III Denpasar, Agus Wahyu Raharjo SP mengatakan, suhu udara di Bali berkisar antara 22-31 derajat Celsius, dengan kelembapan udara berkisar antara 70-97 persen.

Baca juga: Mengenal Black Box, Komponen Pesawat yang Jadi Kunci Informasi Jatuhnya Sriwijaya Air

 

"Angin umumnya bertiup dari arah barat Daya-Barat dengan kecepatan berkisar antara 6-32 km per jam," jelasnya.

Sementara itu, gelombang laut di Perairan Utara Bali berkisar antara 0.5-2 meter, di Perairan Selatan bali berkisar antara 1,0-3,5 meter, di Selat Bali antara 0.5-3 meter dan di Selat Lombok berkisar antara 0.75- 3 meter.

Dengan kondisi itu, Agus mengingatkan agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan dari cuara ekstrem seperti banjir, genangan air, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang dan kilat atau petir.

"Waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang berdurasi singkat di sebagain besar wilayah Bali," ujarnya.

Sebelumnya, beredar video viral yang menunjukkan keributan penumpang pesawat Super Air Jet No IU 754 rute Jakarta-Bali yang gagal mendarat karena cuaca ekstrem. Alhasil, pesawat putar balik atau Retur to Base, kembali ke Jakarta setelah berputar-putar di atas langit Bali karena tak bisa mendarat. 

 Baca juga: Hari Ini 39 Tahun Lalu, Pesawat Space Shuttle Columbia Diluncurkan NASA ke Orbit Bumi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com