Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebal Antibiotik Bisa Picu Pandemi Tersembunyi, Apa Maksudnya?

Kompas.com - 19/11/2021, 17:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

"Selagi kita menuju musim dingin, di tengah meningkatnya infeksi saluran pernapasan, penting untuk mengingat bahwa antibiotik tidak diperlukan bagi banyak gejala mirip flu.

"Tinggal di rumah jika Anda merasa tidak enak badan," ujarnya.

"Mengonsumsi antibiotik saat Anda tidak memerlukannya hanya menempatkan Anda dan orang-orang tercinta Anda dalam risiko yang lebih besar di masa depan. Jadi, mohon dengarkan nasihat dokter umum, dokter gigi, atau apoteker."
Permintaan berkurang

Resep obat antibiotik telah menurun selama beberapa tahun belakangan.

Bahkan, antara 2019-2020, resep antibiotik berkurang "signifikan" khususnya bagi anak-anak di bawah sembilan tahun.

Baca juga: Khasiat Daun Binahong, Antibiotik Alami yang Ampuh

Hal ini, menurut UKHSA, sebagian besar didorong oleh berkurangnya permintaan antibiotik untuk penanganan infeksi saluran pernapasan pada musim dingin lalu. Resep penisilin termasuk yang paling menurun.

Namun, ada peningkatan resep antibiotik dari para dokter gigi untuk pertama kali selama beberapa tahun. Hal tersebut diperkirakan karena banyak orang tidak bisa berkonsultasi tatap muka dengan para dokter mereka.

Pada 2020, jumlah kematian akibat kekebalan antibiotik di Inggris turun menjadi 2.228 orang, setelah meningat selama empat tahun sebelumnya. Namun, jumlah ini diestimasikan bakal kembali meningkat.

Perubahan dalam penanganan, misalnya dalam cara khalayak mengakses fasilitas kesehatan dan berkurangnya kapasitas pengujian laboratorium selama pandemi ditengarai telah berdampak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com