Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peneliti: Indonesia Hadapi Tantangan Pemberdayaan Keanekaragaman Hayati

Kompas.com - 24/08/2021, 12:01 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Prof. Endang menempuh gelar sarjana dan master di Universitas Nasional Indonesia, serta menempuh gelar doktor di University of Queensland, Australia.

Ketertarikannya terhadap keanekaragaman hayati muncul saat ia sedang menempuh gelar master dan menjadi Counter Part pertama Indonesia untuk peneliti asing.

Ia memiliki keyakinan bahwa keanekaragaman hayati memang harus diteliti agar dapat mengetahui apa manfaatnya untuk keberlangsungan kehidupan.

Yakinnya, setelah dilakukan penelitian, akan muncul nilai keanekaragaman hayati yang bisa berguna tidak hanya bagi orang Indonesia tetapi juga untuk seluruh dunia.

Baca juga: Krisis Keanekaragaman Hayati Ada Sejak Jutaan Tahun Lalu, Penyebabnya Manusia

 

Prof. Endang merupakan sosok penting dalam lembaga dan organisasi ilmiah, serta telah menerima banyak penghargaan selain penghargaan LIPI Sarwono Award ke-19 yang diterimanya tahun ini.

Salah satu penghargaan miliknya yang paling fenomenal adalah International Alumnus of The Year dari University of Queensland tahun 2014.

Penghargaan tersebut diberikan atas kiprahnya dalam kajian biodiversitas dan konservasi di Indonesia.

Selain fokus pada penelitian keanekaragaman hayati, Prof. Endang juga aktif mengajar sebagai dosen di beberapa Universitas, salah satunya adalah di Kyoto University pada tahun 2013 hingga 2014.

Baca juga: WWF: Keanekaragaman Hayati Hilang Besar-besaran karena Ulah Manusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com