Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Asal Usul Covid-19 Diungkap WHO | Ledakan Lebanon Guncang Atmosfer

Kompas.com - 21/03/2021, 09:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Alhasil, ledakan tersebut menghancurkan kota, merusak gedung, menewaskan lebih dari 100 orang, melukai ribuan lainnya dan yang baru ditemukan, mengguncang lapisan-lapisan atas atmosfer Bumi.

Dilansir dari Science Alert, Jumat (19/3/2021), para peneliti dari Institusi Teknologi Nasional India dan Universitas Hokkaido di Jepang mengukur gangguan elektrik akibat ledakan Beirut di ionosfer, bagian atas atmosfer Bumi yang terionisasi oleh radiasi Matahari.

Mereka melakukan hal ini dengan memanfaatkan variasi fase pada transmisi gelombang mikro yang dikirimkan oleh Global Navigation Satellite System pada hari letusan.

Baca selengkapnya perhitungan peneliti tentang ledakan Lebanon di sini:

Dahsyatnya Ledakan Beirut Lebanon, Guncang Lapisan Atas Atmosfer Bumi

3. Varian baru Covid-19 yang ditemukan di Perancis tidak terdeteksi PCR

Satu lagi varian baru virus corona SARS-CoV-2 ditemukan di Perancis. Varian baru ini muncul di tengah gelombang ketiga setelah lonjakan kasus Covid-19 kian mengkhawatirkan.

Kementerian Kesehatan dan Sosial Perancis mengumumkan bahwa di antara 79 kasus positif Covid-19 di Brittany, sebuah wilayah di semenanjung Perancis, delapan pasien Covid-19 ini terinfeksi varian virus baru dari SARS-CoV-2.

Dilansir Business Insider, Sabtu (20/3/2021), beberapa pasien di antara delapan pasien tersebut, tes Covid-19 menunjukkan hasil negatif.

Kendati tes Covid yang dilakukan menunjukkan hasil negatif, namun pasien tersebut menunjukkan gejala Covid-19 yang khas.

Tak terdeteksi tes usap hidung Varian baru yang belum memiliki sebutan alfanumerik ini, bukanlah varian virus pertama yang tidak terdeteksi oleh alat tes uji Covid-19.

Sebab, pada bulan lalu, peneliti Finlandia mengumumkan bahwa mereka telah mengidentifikasi strain virus yang disebut Fin-796H.

Baca selengkapnya di sini:

Lagi, Varian Baru Virus Corona Ditemukan di Perancis dan Tak Terdeteksi PCR

4. Greenland jutaan tahun lalu dipenuhi tanaman

Kehidupan Greenland di masa lalu rupanya tak seperti yang kita saksikan saat ini.

Kini mungkin Greenland adalah wilayah yang tertutupi salju dan lapisan es, tetapi jutaan tahun lalu, ternyata sebagian besar wilayahnya dipenuhi tanaman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com