Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO: Tidak Realistis Pandemi Covid-19 Berakhir Tahun Ini

Kompas.com - 05/03/2021, 10:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan, tidak realistis jika kita mengharap pandemi Covid-19 berakhir tahun ini.

Michael Ryan, direktur program kedaruratan WHO mengatakan bahwa fokus kita saat ini adalah tetap menjaga tingkat penularan serendah mungkin meski kecil kemungkinan virus corona SARS-CoV02 bisa diberantas tahun ini.

"Saya pikir sangat tidak realistis jika ada yang berpikir bahwa virus corona dapat berakhir tahun ini," kata Ryan dalam sebuah pengarahan di Jenewa, Swiss, pada Senin (1/3/2021).

"Jika kita pintar, kita bisa menyelesaikan masalah rawat inap dan kematian, serta tregedi yang terkait dengan pandemi ini," imbuhnya.

Baca juga: Alasan Golongan Darah A Lebih Mungkin Terinfeksi Covid-19

Dilansir New York Post, Selasa (2/3/2021), Ryan menambahkan, data yang dimiliki WHO menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 telah membantu memperlambat penyebaran virus.

"Jika vaksin mulai berdampak, dampaknya tidak hanya pada kematian dan rawat inap, tapi juga berdampak signifikan pada dinamika penularan dan risiko penularan. Maka saya yakin, kita akan mempercepat pengendalian pandemi ini," ujar dia.

Kepala WHO Tedros Adhanom Gebreyesus menyesalkan banyak orang dewasa yang lebih muda dan sehat di beberapa negara kaya banyak yang sudah menerima vaksin, sementara pekerja di garis depan negara berkembang belum.

"Negara-negata tidak saling berlomba. Ini adalah perlombaan umum melawan virus. Kami tidak meminta negara untuk mempertaruhkan rakyatnya sendiri," kata Tedros.

"Kami meminta semua negara untuk menjadi bagian dari upaya global untuk menekan infeksi virus di mana pun," tegasnya.

WHO hingga saat ini menahan diri untuk meminta negara-negara kaya agar menyumbangkan pasokan vaksin mereka ke negara berkembang.

"Kami tidak dapat memberi tahu masing-masing negara apa yang harus dilakukan," kata penasihat senior WHO Dr. Bruce Aylward.

Baca juga: WHO Peringatkan, Pandemi Covid-19 Kemungkinan Besar Bakal Jadi Endemik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com