Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Mahluk Berleher Super Panjang Akhirnya Terungkap, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 09/08/2020, 10:02 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Butuh waktu yang tak sebentar untuk mengungkap apa sebenarnya mahluk yang satu ini.

Sejak ditemukan lebih dari 100 tahun lalu, para peneliti sudah cukup puas dibikin pening. Pasalnya, fosil yang ditemukan itu punya bentuk yang aneh dan tak biasa.

Ciri yang paling mencolok adalah leher yang super panjang. Dengan total panjang tubuh 6 meter, mahluk tersebut memiliki panjang leher 3 meter atau separuh tubuhnya sendiri.

Dengan bentuknya yang tak lazim itu, peneliti pun tak yakin jenis hewan apa itu dan hidup di habitat mana.

Baca juga: Mahluk Laut ini Lindungi Kita dari Jutaan Virus di Lautan

Untungnya, misteri mahluk berleher panjang ini akhirnya perlahan terkuak.

Seperti dikutip dari IFL Science, Sabtu (8/8/2020), peneliti berhasil menemukan bukti baru mahluk yang hidup sekitar 242 juta tahun lalu tersebut melalui CT scan.

Dari pemindaian, peneliti menemukan jika tulang leher yang memanjang itu punya mirip dengan yang ditemui pada jerapah.

Tulang leher juga tak fleksibel karena diperkuat dengan tulang rusuk serviks.

Selain itu juga, dari pemindaian akhirnya peneliti mengungkap jika mahluk misterius yang diberi nama Tanystropheus hydroides ini tergolong sebagai reptil yang tinggal di laut.

Hasil CT Scan (pemindaian) fosil tengkorak mahluk berleher panjang, Tanystropheus hydroides.CELL/Stephan Spiekman Hasil CT Scan (pemindaian) fosil tengkorak mahluk berleher panjang, Tanystropheus hydroides.

"Leher T. hydroides tak cocok dengan habitat di darat," ungkap Oliver Rieppel, salah satu peneliti dalam studi ini.

T.hydroides memiliki lubang hidung di atas moncongnya, seperti buaya, memungkinkannya untuk bernapas saat muncul di permukaan.

Rieppel yang juga merupakan paleontologis di Field Museum di Chicago mengatakan, hewan tersebut menghabiskan beberapa waktu untuk berbaring menunggu ikan dan mangsa lain seperti cumi-cumi.

Baca juga: Mahluk Mirip Cacing Ini Mungkin Moyang Seluruh Hewan, Begini Wujudnya

"Belum terlalu jelas bagaimana leher T.hydroides berfungsi. Mungkin menjadi bagian dalam perburuan mangsa. T. hydroides akan menyembunyikan tubuhnya dan menggunakan leher panjangnya untuk mengejutkan mangsa," tambah Rieppel.

Terlepas dari penampilannya yang aneh, T. hydroides tampaknya telah sukses berkembang biak.

Penelitian misteri mahluk berleher super panjang ini telah dipublikasikan di jurnal Current Biology dan diamati dari fosil reptil yang ditemukan di Eropa, Israel, dan China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com