KOMPAS.com- Imunitas atau sistem kekebalan tubuh menjadi hal yang paling penting untuk dijaga dan ditingkatkan dalam upaya melawan berbagai jenis penyakit, terutama selama pandemi Covid-19.
Ahli Alergi Imunologi Anak Indonesia, Prof Dr Budi Setiabudiawan dr SpA(K) mengatakan di tengah pandemi seperti sekarang ini, meningkatkan sistem kekebalan tubuh menjadi hal yang paling penting.
Budi menyebutkan, salah satu cara mempertahankan supaya sistem kekebalan tubuh anak bisa berjalan dengan baik dan normal adalah dengan menjaga kesehatan mental dan melengkapi nutrisi yang dibutuhkan.
Adapun, beberapa nutrisi yang wajib dicukupi adalah karbohidrat, protein, lemak, dan vitamin.
Baca juga: Ilmuwan Ingatkan Jangan Jadikan Vitamin D Senjata Lawan Covid-19, Kenapa?
"Vitamin D adalah salah satu vitamin yang berperan menjaga daya tahan tubuh Anak, selain berfungsi baik untuk tulang," kata Budi webinar Vitamin D3 Series Kalbe: Lindungi Anak Indonesia dengan Daya Tahan Tubuh yang Optimal, Kamis (23/7/2020).
Budi berkata, sebenarnya tidak hanya pada anak-anak saja tetapi vitamin D memang baik untuk menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh pada segala golongan usia mulai dari anak-anak, remaja, dewasa hingga lansia.
Baca juga: Terlalu Banyak Konsumsi Vitamin D, Pria Kanada Berujung Gagal Ginjal
Fungsi vitamin D terbagi menjadi dua yaitu secara klasik dan non-klasik. Secara klasik vitamin D berfungsi untuk memaksimalkan proses pembentukan tulang. Sementara, fungsi non-klasik dari vitamin D adalah menjaga fungsi homeostasis imunitas atau sistem kekebalan tubuh.
Dalam fungsi hemeostatis imunitas, vitamin D mengambil peran untuk memudahkan proses penyerapan kalsium dan fosfat, sehingga tulang tetap sehat.
"Vitamin D ini dapat memodulasi sistem kekebalan tubuh alamiah dan adaptif, sehingga membantu mengatur sistem kekebalan tubuh," ujarnya.
Proses modulasi sistem kekebalan tubuh tersebut akan menimbulkan efek sebagai berikut.
Baca juga: Vitamin D Disebut Berkaitan dengan Angka Kematian Covid-19, Kok Bisa?
Budi menegaskan untuk selalu menjaga keseimbangan pemenuhan vitamin D agar sistem kekebalan tubuh atau imunitas tetap terjaga dengan baik. Sebab, jika tidak maka akan terjadi berbagai risiko gejala lain yang bisa timbul.
Jika terjadi tubuh kekurangan vitamin D atau disebut dengan defisiensi vitamin D maka bisa memicu berbagai gejala, seperti berikut.
Baca juga: Vitamin D Bermanfaat Mencegah Flu?
Tidak hanya pada saat kekurangan vitamin D saja, Anda bisa meningkatkan risiko berbagai keluhan penyakit.
Namun, saat tubuh mendapatkan vitamin D secara berlebihan atau disebut dengan risiko toksisitas, juga bisa memicu ragam gejala seperti berikut.