Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/09/2023, 11:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto memuji kinerja Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Bekasi yang dinilainya sangat baik.

Sebab, 100 persen dari 21.163 berkas permohonan yang masuk dalam layanan prioritas sudah diselesaikan hingga minggu pertama September 2023.

"Kita harus melayani masyarakat, harus dengan senyum ikhlas," tutur Hadi sebagaimana dikutip dari laman Kementerian ATR/BPN, Jumat (15/9/2023).

Baca juga: Kantah Jaksel Buka Loket Pelayanan Pertanahan di AEON Mall Tanjung Barat

Apabila masyarakat juga tidak puas dengan layanan Kantah Kabupaten Bekasi, dia memberikan nomor WhatsApp 0811-1068-0000 yang akan langsung dibacanya.

Kini, Kantah Kabupaten Bekasi di Provinsi Jawa Barat telah memiliki Loket Layanan Pertanahan baru dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Loket ini pun telah diresmikan oleh Hadi, Rabu (13/9/2023).

Nantinya, ada tujuh pelayanan yang dilakukan mulai dari informasi pertanahan, Surat Keterangan Pendaftaran Tanah (SKPT), Zona Nilai Tanah (ZNT), Hak Tanggungan, Roya, pengecekan sertifikat, hingga peralihan hak.

"Saya juga minta agar pelayanan kepada masyarakat ini dipermudah, dan masyarakat di Bekasi menerima pelayanan dengan suasana yang sejuk, nyaman, pegawainya juga murah senyum," tegasnya.

Terkait peresmian loket, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Barat Rudi Rubijaya menyampaikan, pihaknya telah mengawal sejak tahap perencanaan.

"Pembangunan loket ini berkat kolaborasi dari seluruh stakeholder (pemangku kepentingan), ada beberapa dari pemerintah daerah juga. Sehingga, akhirnya loket modern yang kita bangun bisa terwujud. Mudah-mudahan bisa menjadi amal ibadah bagi kita semua," tutup Rudi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com