Senior Director Ciputra Residence Meiko Handojo mengungkapkan, pembeli unit-unit CitraLake Villa adalah kalangan senior mapan yang merdeka secara finansial, dan sudah mafhum akan reputasi Ciputra Group sebagai pengembang.
"Karena ada di antara mereka yang merupakan repeat buyer (pembeli berulang)," cetus Meiko.
Fenomena ini sejalan dengan pengamatan Hendra, bahwa pembeli rumah mewah akan melihat siapa pengembangnya.
Baca juga: Lansir Citra Garden Serpong, Ciputra Bidik Rp 300 Miliar dari Klaster Perdana
Ciputra Group sendiri, menurut Managing Director Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata telah berkiprah sejak 1984 melalui CitraGarden City yang merupakan embrio pertama dalam sejarah Grup Ciputra.
"Dimulai dari Citra 1, dikenal sebagai The Airline Village yang merupakan hunian dengan fasilitas komprehensif dan berdekatan dengan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kemudian berlanjut dengan pembangunan Citra 2 yang menghadirkan konsep hunian avant-garde, hingga Citra 8 yang kini dikenal dengan sebutan The Aeroworld," papar Budiarsa.
Tak mengherankan jika produk rumah mewah ini terserap pasar dengan cepat. Bila kelak seluruh dari 28 unit terjual dengan nilai total Rp 350 miliar, akan berkontribusi terhadap perolehan perusahaan.
Sepanjang kuartal I-2023 saja, nama besar perusahaan memengaruhi pencapaian penjualan secara grup dengan nilai Rp 3,4 triliun, atau melonjak 74 persen dibandingkan dengan penjualan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,0 triliun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.