Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keren! Air Bendungan Sepaku Semoi Bisa Langsung Diminum Lho

Kompas.com - 28/07/2022, 20:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Air dari Bendungan Sepaku Semoi di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur dipastikan dapat langsung diminum oleh masyarakat termasuk yang tinggal di Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara.

Kepastian ini didapatkan usai Pemerintah Indonesia berhasil menjalin kerja sama dengan Pemerintah Korea Selatan (Korsel) soal pembangunan instalasi pemurnian air.

Instalasi air ini akan menggunakan teknologi yang digunakan oleh Hwaseong Water Purification Plant
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan Kementerian Lingkungan Hidup Korsel akan membantu pembangunan instalasi pemurnian air dengan kapasitas 300 liter/detik melalui hibah.

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Bendungan Sepaku Semoi Dirampungkan Lebih Cepat

“Kami sudah melihat kemarin di Hwaseong Water Purification Plant. Menurut saya ini adalah the best available technology yang sudah diaplikasikan oleh Korea Selatan sehingga siap minum, ” ungkap Menteri Basuki dalam rilisnya kepada Kompas.com, Kamis (28/7/2022).

Menurutnya, teknologi yang diterapkan sangat reliable karena proses pengolahan akhirnya dilakukan dengan metoda ozonisasi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menegaskan air dari Bendungan Sepaku Semai nantinya bisa langsung diminum.

“Untuk air yang disalurkan adalah air siap minum,” kata Presiden ketika meninjau pembangunan Bendungan Sepaku Semoi, Rabu (22/6/2022)

Menurut presiden, air baku dari Bendungan Sepaku Semoi akan diolah untuk memasok kebutuhan air bagi 1,5 juta penduduk di IKN baru.

Baca juga: Mulai Dilelang, Rumah Menteri di IKN Senilai Rp 509 Miliar

Awalnya bendungan ini ditargetkan dapat selesai dibangun pada Desember 2023. Namun Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jarot Widyoko menyanggupi untuk menyelesaikan pada awal 2023.

“Dengan adanya percepatan, kami menargetkan pembangunan akan selesai pada Januari atau Februari 2023,” tegas Jarot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com