Sebelumnya, pemudik bisa masuk dari perbatasan Jawa Barat-Cilacap-Kebumen-Jalan kabupaten ke Tambakmulyo-Jladri-Yogyakarta.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng DIY, Wida Nurfaida mengatakan prediksi kepadatan arus mudik nanti terjadi di ruas Jladri-Wawar-Congot-Jogja.
Selanjutnya di Pansela Jawa yang melayani tempat wisata seperti Parang Tritis serta pantai-pantai lainnya di Yogyakarta.
Sebagai informasi, BBPJN Jateng-DIY bertanggung jawab membangun 332,91 kilometer Pansela Jawa. Terdiri dari 212,53 kilometer di Jateng dan 120,38 kilometer di DIY.
Hingga September 2021 telah terbangun 164,03 kilometer di Jateng dan 92,81 kilometer di DIY. Maka secara progres dan gabungan sudah terbangun 80 persen.
Kontrak terbaru untuk tahun 2022 adalah pembangunan Jembatan Srandakan. Secara keseluruhan, Jalan Pansela Jawa turut wilayah Jateng dan DIY ditargetkan selasai akhir 2024
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.