Alat Berat Tiba, Lintasan Sirkuit Mandalika Siap Diaspal Ulang

JAKARTA, KOMPAS.com - Peralatan berat milik PT PP (Persero) Tbk kini telah tiba di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (19/2/2022).

Peralatan berat tersebut selanjutnya akan digunakan untuk mengelupas permukaan lintasan balap.

Secara bersamaan juga akan melakukan set-up Asphalt Mixing Plant (AMP) sambil menunggu kedatangan sisanya.

Hal ini seperti disampaikan Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria dikutip dari Antara, Sabtu (19/2/2022).

"Kita bergerak cepat agar perbaikan lintasan sirkuit sesuaijadwal yang telah ditetapkan. Alhamdulillah, sebagian besar peralatan berat telah tiba dan proses pekerjaan perbaikan bisa segera dimulai," jelas Priandhi.

Priandhi menegaskan, pekerjaan perbaikan lintasan diharapkan selesai pada 10 Maret 2022 sesuai target yang telah ditetapkan.

Selain alat berat, kata Priandhi, PP juga telah memastikan kesiapan bahan baku untuk pengaspalan.

Baca juga: Tak Boleh Sembarangan, Begini Campuran Aspal Sirkuit yang Tepat

"Tim dari PP yang berada di Palu dan didampingi konsultan sudah memastikan kualitas bahan baku dan memastikan loading bahan baku ke atas kapal yang akan dikirim dalam waktu dekat untuk dijadikan lapisan aspal yang baru," kata Priandhi.

Sebelumnya, Direktur Utama PP Novel Arsyad memastikan, pihaknya berkomitmen menjadikan lintasan Sirkuit Mandalika memenuhi standar keselamatan dan keamanan balapan serta menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

"Teknologi, metode, material, serta peralatan kerja juga menggunakan spesifikasi terbaik sesuai standar Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM)," ujar Novel.

Novel melanjutkan, perseroan akan melakukan pengelupasan aspal lapisan teratas lebih kurang tebalnya 4 sentimeter dan langsung diaspal ulang.

Pengaspalan dilakukan di segmen tikungan 16,5 yang menuju lintasan lurus sepanjang 507 meter, hingga ke tikungan 5,5 yang menuju tikungan 6, 7, 8 dan 9.

Secara total, pengasapalan yang dilakukan mencapai sekitar 17,5 persen dari keseluruhan lintasan.