Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deretan Infrastruktur Perhubungan yang Tuntas Dibangun Sepanjang 2021

Kompas.com - 22/12/2021, 14:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan sepanjang tahun 2021, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah berhasil membangun sejumlah proyek infrastruktur transportasi

Menurutnya, fokus pembangunan infrastruktur transportasi ini dilakukan dengan konsep Indonesia sentris, artinya tidak hanya berfokus di Jawa, tetapi ke seluruh wilayah Indonesia.

"Dengan adanya konektivtas antar-wilayah yang baik, mobilitas manusia maupun distribusi barang kian cepat dan lancar. Sehingga, dapat tumbuh sentra-sentra ekonomi baru di berbagai bidang, di berbagai daerah," kata Menhub Budi Karya Sumadi dalam keterangannya, Selasa (22/12/2021).

Baca juga: Bagaimana Proses Pengadaan Tanah untuk Proyek Infrastruktur?

Pada tahun 2021, Kemenhub mendapatkan alokasi anggaran Rp 45,66 triliun. Namun, karena refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19, dan lainnya, turun menjadi Rp 34,01 triliun.

“Pada akhir 2021, kami optimistis penyerapan mencapai 96 persen. Satu upaya yang tidak mudah di tengah pandemi, tetapi kami tetap konsisten melanjutkan pembangunan,” ujarnya.

Sepanjang tahun 2021, terdapat sejumlah proyek infrastruktur yang telah dibangun Kemenhub yaitu:

  1. KRL Yogyakarta-Solo
  2. Bandara Kuabang, Halmahera Utara
  3. Bandara Haji Muhammad Sidik Muara Teweh, Kalimantan Tengah
  4. KA Bandara YIA, Kulonprogo
  5. Jalur Layang Stasiun Manggarai, Jakarta
  6. Bandara Mopah Merauke, Papua
  7. Terminal Multipurpose Wae Kelambu Pelabuhan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur
  8. Bandara Tebelian Sintang, Kalimantan Barat
  9. Bandara Ngloram Cepu, Jawa Tengah

Adapun sejumlah infrastruktur yang masih dalam tahap konstruksi pada tahun 2021 ini yaitu:

  1. Terminal Tipe A Amplas Medan, Sumatera Utara
  2. Terimnal Tipe A Tirtonadi, Jawa Tengah
  3. Pelabuhan Ambon Baru, Maluku
  4. Pelabuhan Penyeberangan di Nusa Penida, Bali
  5. Pelabuhan Kaimana, Papua Barat
  6. Pelabuhan Batanta, Papua
  7. Pelabuhan Weda, Maluku Utara
  8. Pelabuhan Salawati, Papua Barat
  9. Pelabuhan Bade, Papua
  10. Pelabuhan Palembang Baru Tanjung Carat, Sumatera Selatan
  11. Jalur Ganda KA Manggarai-Cikarang, Jakarta/Jawa Barat
  12. Pelabuhan Anggrek Gorontalo Utara, Gorontalo
  13. KA Cepat Jakarta-Bandung, DKI Jakarta/Jawa Barat
  14. Pembangunan Bandara Mentawai Baru, Sumatera Barat
  15. Jalur KA Makassar-Parepare, Sulawesi Selatan
  16. Bandara Siboru Fakfak, Papua Barat
  17. Jalur Ganda Ka Bogor-Sukabumi, Jawa Barat
  18. Bandara Rendani Manokwari, Papua Barat
  19. LRT Jabodebek, Jakarta/Jawa Barat
  20. Reaktivasi Bandara Tunggul Wulung, Jawa Tengah

Sementara, untuk peningkatan kualitas pelayanan di sektor transportasi juga terus dilakukan, yakni pemberian subsidi tarif pelayanan angkutan (buy The Service di 3 kota, subsidi PSO udara, laut dan kereta api perintis), penanganan angkutan barang Overdimension Overload (ODOL), perizinan online atau digitalisasi pelayanan seperti andalalin, sitolaut, dan sebagainya. 

Penerapan kebijakan pertukaran Anak Buah Kapal (ABK) di masa Pandemi Covid-19, pembukaan lintasan penyeberangan dari Banyuwangi ke NTB, pelatihan khusus kepada operator untuk penanganan penyandang disabilitas pengguna jasa transportasi, Pelayanan Ship To Ship di daerah 3TP (Pulau Nipa), dan Peningkatan Pelayanann jembatan timbang.

Untuk Tahun 2022, Kemenhub mendapatkan alokasi anggaran Rp 32,93 triliun. Jumlah tersebut mengalami penurunan dari dua tahun sebelumnya sebesar Rp 36,39 triliun dan Tahun 2021 Rp 34,01 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com