Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IKEA Targetkan Pengiriman Kargo Tanpa Emisi Tahun 2040

Kompas.com - 26/10/2021, 19:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ritel furnitur Swedia, IKEA, ikut bergabung dengan beberapa perusahaan global dan menandatangani pernyataan sikap untuk pengiriman kargo melalui kapal tanpa emisi di tahun 2040.

Penandatanganan dokumen pernyataan sikap ini kian menegaskan bahwa para pembeli global menginginkan pengiriman tanpa keterlibatan emisi karbon sehingga bisa mempercepat upaya dekarbonisasi.

IKEA memiliki sekitar 2 juta pengiriman per tahun dan bertanggung jawab terhadap perubahan iklim melalui emisi dari transportasi laut.

Baca juga: Jadi Raja Furnitur Dunia, IKEA Gunakan Trik Psikologi Ini

Dalam situs resminya, IKEA mengatakan keputusan ini diambil perusahaan agar turut berperan serta dalam mengurangi dampak dari emisi karbon.

“Kita perlu mempercepat transformasi menuju pengiriman laut tanpa emisi. Dengan berkolaborasi dengan perusahaan lain, kami dapat menciptakan gerakan yang kuat”, kata Sustainability Manager Supply Chain Operations di IKEA Group, Elisabeth Munck.

Menurut Elisabeth, melalui pernyataan sikap ini, IKEA ingin menunjukkan tekad untuk mencapai target yang ditetapkan.

IKEA juga berkomitmen untuk mengubah iklim menjadi lebih baik pada tahun 2030 dengan mengurangi lebih banyak emisi gas rumah kaca.

Saat ini, pengangkutan produk IKEA dari pemasok ke gudang dan toko di seluruh dunia menyumbang sekitar 5 persen dari total jejak karbon IKEA.

Karena itu, IKEA memasang target untuk mengurangi jejak karbon rata-rata dari setiap transportasi sebesar 70 persen pada tahun 2030.

Inisiatif Dekarbonisasi Pengiriman (SDI) dari Aspen Institute Energy and Environment merupakan program kerjasama dengan organisasi dan perusahaan terkemuka di seluruh dunia.

Dengan memanfaatkan jaringan yang luas, perusahaan-perusahaan tersebut akan turut mendorong terwujudnya pengiriman via jalur laut tanpa emisi.

Melalui program ini, Aspen SDI berharap di masa depan, mereka dapat membentuk koridor transportasi laut lintas laut yang lebih hijau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Kecelakaan Subang, Lemahnya Regulasi Pemerintah Mengatur Kelayakan Bus

Berita
Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Prototipe Rumah Sederhana Dinilai Mudahkan Pengembang dan Pemda

Perumahan
Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Apersi Dukung Pemerintah Rilis Kebijakan Prototipe Rumah Sederhana

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com