Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek Jumbo Modernisasi Irigasi Rentang Telan Rp 5,5 Triliun, Libatkan 10 Kontraktor

Kompas.com - 28/09/2021, 12:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR tengah melakukan rehabilitasi daerah irigasi skala besar sebagai upaya meningkatkan produktivitas pangan nasional untuk mencapai ketahanan pangan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, salah satu pekerjaan rehabilitasi daerah irigasi skala besar yang dilakukan lembaganya yaitu modernisasi Jaringan Irigasi Rentang di Jawa Barat yang mengairi areal pertanian seluas 87.840 hektar di tiga kabupaten.

Meliputi Kabupaten Majalengka seluas 1.094 hektar, Kabupaten Cirebon 20.571 hektar dan Kabupaten Indramayu 66.175 hektar dengan memanfaatkan debit Sungai Cimanuk yang besar.

"Rehabilitasi Irigasi Rentang diharapkan akan meningkatkan intensitas penanaman (IP) dari 130 persen menjadi 250 persen," kata Basuki dalam keterangan tertulis, Selasa (28/9/2021).

Baca juga: Padat Karya Tunai Irigasi Serap 190.958 Pekerja

Sementara itu, Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk Cisanggarung Ismail Widadi mengatakan, modernisasi Irigasi Rentang dilakukan karena usia sistem irigasi tersebut sudah puluhan tahun sehingga kinerja pelayanan airnya berkurang.

"Sekarang progres pekerjaannya sudah mencapai 29,12 persen," ujarnya.

Ismail menjelaskan, rehabilitasi Jaringan Irigasi Rentang telah dimulai sejak 2015-2018 pada Sistem Irigasi Sindupraja (Intake Bagian kanan).

Kemudian dilanjutkan pada 2020 dengan modernisasi Sistem Irigasi Cipelang (Intake Bagian Kiri).

Pengerjaannya berupa peningkatan bangunan utama (bendung dan kantong lumpur), peningkatan Saluran Induk (SI) Cipelang 12,4 kilometer, Barat 30,8 kilometer, dan Utara 30,2 kilometer.

Selain itu, juga peningkatan saluran sekunder kiri 199 kilometer, peningkatan saluran pembuang kiri 465 kilometer, pekerjaan telemetri 46 lokasi dan telecontrol 8 lokasi pekerjaan penunjang modernisasi.

Baca juga: Proyek Jaringan Irigasi Bendungan Kuningan Libatkan 930 Pekerja

Selanjutnya, penguatan manajemen air irigasi berupa manajemen asset, demonstrasi peningkatan operasi irigasi serta pertanian, peningkatan kapasitas institusi pengelola irigasi termasuk P3A/GP3A/IP3A, dan KOMIR.

Pekerjaan modernisasi ini tidak main-main karena membutuhkan anggaran yang besar yaitu senilai Rp 5,5 triliun dan dikerjakan hingga tahun 2024 dengan melibatkan 10 kontraktor.

Modernisasi Jaringan Irigasi Rentang dilakukan dengan menyentuh lima pilar.

Meliputi pilar pertama yakni memastikan ketersediaan debit air dari Bendungan Jatigede sehingga air konsisten sesuai rencana.

Pilar kedua, perbaikan sarana prasarana irigasi dan bangunan. Ketiga, penyempurnaan sistem pengelolaan irigasi sesuai ketersediaan air dan pola tanam

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com