Jadi Contoh Reforma Agraria, Nelayan Dusun Seri Manfaatkan Sertifikat Tanah untuk Modal Usaha

JAKARTA, KOMPAS.com - Dusun Seri di Negeri Urimessing, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Provinsi Maluku, ditunjuk sebagai lokasi pilot project kampung Reforma Agraria oleh Tim Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) dan Tim Pelaksana Harian GTRA Kota Ambon pada Tahun 2020.

Dusun ini ditunjuk karena merupakan salah satu yang memiliki potensi perikanan dan kelautan di Kota Ambon.

Dalam mendukung program pemberdayaan masyarakat di Dusun Seri, telah dilaksanakan kegiataan penyuluhan dengan melibatkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

OJK juga telah bekerja sama dengan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk untuk menjelaskan tentang sistem Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada masyarakat disana.

Salah seorang nelayan asal Dusun Seri di Negeri Usimessing, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Roothgen Wattimena menerima bantuan KUR dari Bank Mandiri senilai Rp 100 juta.

Bantuan ini digunakan untuk mengembangkan usaha penangkapan ikan yang selama ini dia jalani.

Baca juga: Surya Tjandra Bagikan 2.938 Sertifikat Tanah di Seram Bagian Barat

Untuk diketahui, Roothgen telah memanfaatkan sertifikat tanahnya sebagai akses ke perbankan.

"Terima kasih kepada pemerintah yang telah memperhatikan para nelayan di sini. Sebelumnya, saya juga sudah mendapatkan modal melalui akses perbankan, dalam hal ini Bank Mandiri," ucap Roothgen yang dikutip Kompas.com, Senin (22/2/2021).

Roothgen melanjutkan, uang yang didapat dari hasil memanfaatkan sertifikat tanahnya ini sudah digunakan untuk membeli jaring dan kapal. 

Roothgen mengatakan, usaha tangkap ikan yang dijalaninya sudah berjalan sejak tahun 1995.

Seiring perjalanan waktu, Roothgen menemui kendala modal untuk mengembangkan usahanya.

Oleh sebab itu, melalui program pemberdayaan access reform yang diinisiasi oleh Kantor Pertanahan Kota Ambon ini yang membuat Roothgen bisa mendapatkan bantuan modal melalui KUR.

“Harapan saya kepada pemerintah kalau bisa ada tambahan modal lagi. Karena saya ingin membeli jaring dan menambah kapal supaya usaha saya semakin berkembang,” tutup Roothgen.