Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Meski Dapat Puluhan Permintaan Wawancara, AHY Mengaku Masih Mau Fokus Kerja

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku mendapatkan puluhan permohonan untuk interview dari banyak media.

Hal ini menyusul AHY yang resmi bergabung ke pemerintahan lewat pelantikannya sebagai Menteri ATR/Kepala BPN baru pada awal tahun ini.

Namun demikian, AHY mengaku belum mampu memenuhi undangan-undangan tersebut karena masih ingin fokus berkerja dalam 100 hari pertamanya menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Maju.

Sejak menjabat sebagai menteri, AHY melihat bahwa permasalahan pertanahan dan tata ruang merupakan hal yang kompleks.

"Berdasarkan laporan dan juga pengaduan yang kami dapatkan, ini ragamnya dari mulai terkait dengan overlapping atau tumpang tindih tanah, termasuk yang dilakukan oleh para mafia tanah," lanjut AHY.

Sebagai informasi, salah satu target yang ingin dicapai AHY dalam 100 hari kerjanya adalah menuntaskan pengadaan tanah di IKN.

Per Februari 2024, Kementerian ATR/BPN telah menuntaskan 9 Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan 10 paket pengadaan tanah.

Sementara yang masih dalam tahap pengerjaan ada 11 paket pengadaan tanah yang terus diakselerasi penyelesaiannya.

"80 persen sudah tuntas (pengadaan tanahnya) masih tersisa 20 persen yang perlu dikawal dengan baik, sehingga harapannya 100 hari kerja Menteri ATR/Kepala BPN yang baru ini bisa kita tuntaskan," ujar AHY, dikutip dari laman resmi Kementerian ATR/BPN pada Kamis (29/2/2024).

https://www.kompas.com/properti/read/2024/04/19/114625821/meski-dapat-puluhan-permintaan-wawancara-ahy-mengaku-masih-mau-fokus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke