Tol Binjai-Stabat Diresmikan, Jokowi: Akses Destinasi Wisata di Sumut Jadi Mudah

"Alhamdulillah, hari ini, Tol Binjai-Langsa Seksi 1 Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer telah siap dimanfaatkan untuk mendukung kelancaran konektivitas," ujar Jokowi dalam peresmian tersebut dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (4/2/2022).

Jokowi melanjutkan, seksi jalan tol tersebut merupakan bagian dari Tol Binjai-Langsa yang membentang 131 kilometer.

Jika telah rampung secara keseluruhan, infrastruktur konektivitas tersebut akan menghubungkan Sumut dengan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).

Menurut dia, kehadiran tol ini akan memudahkan ke berbagai destinasi wisata di Sumut seperti kawasan wisata Bukit Lawang, Tangkahan, dan Tuan Guru.

"Dan ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mengembangkan potensi-potensi yang ada di daerah, yang dikelola masyarakat lokal," lanjut dia.

Dia meyakini, kemajuan infrastruktur ini dapat mengembangkan potensi-potensi di daerah seperti pertanian, pariwisata, perkebunan, perikanan, dan lain-lain.

"Saya titip agar infrastruktur yang baik ini dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendorong usaha-usaha baru, meningkatkan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Jokowi.

Sebelum dioperasikan, Tol Binjai-Stabat telah melalui uji laik fungsi (ULF) pada 14 Januari 2022-15 Januari 2022. Sementara itu, sertifikat laik operasi (SLO) telah diterbitkan 28 Januari 2022.

Pembangunan Tol Binjai-Stabat dikerjakan oleh PT Hutama Karya (Persero) melalui anak usaha PT Hutama Karya Infrastruktur atau HKI.

Adapun Tol Binjai-Stabat adalah seksi pertama Tol Binjai-Langsa yang terdiri dari lima seksi. Sementara empat seksi lainnya adalah Seksi 2 Stabat-Tanjung Pura, dan Seksi 3 Tanjung Pura-Pangkalan Brandan.

Sedangkan Seksi 4 Pangkalan Brandan-Kuala Simpang, dan Seksi 5 Kuala Simpang-Langsa.