Perbedaan Blender dan Food Processor, Apa Saja?

Biasanya, terdapat dua pengaturan, yakni On/Off dan Pulse. Opsi pulse ini memungkinkan pengguna mengoperasikan pengolah makanan dalam waktu singkat untuk kontrol yang lebih tepat.

Selain itu, berat food processor memiliki berat yang bervariasi, dari 2,3-9 kilogram. 

Baca juga: 7 Kesalahan Menggunakan Blender yang Bikin Rusak

Kelebihan dan kekurangan food processor

Dilansir dari Aspiring Youths, berikut beberapa kelebihan dan kekurangan food processor:

Kelebihan food processor

1. Food processor membantu tugas memasak lebih efisien, hemat waktu, serta membantu menyelesaikan persiapan makanan dengan cepat.
2. Mampu mengurangi tugas manual. seperti memotong, mengiris, dan memarut sehingga memudahkan pekerjaan di dapur serta mengurangi upaya fisik yang diperlukan. 
3. Food processor membantu meningkatkan tampilan penyajian makanan dengan menciptakan potongan dan irisan yang seragam dan menarik. 
4. Food processor mampu melakukan berbagai fungsi, seperti memotong, mengiris, menghaluskan, bahkan menguleni adonan. 

Baca juga: Cara Membersihkan Blender Kurang dari Satu Menit dan Secara Menyeluruh

Kekurangan food processor

1. Food processor dapat memakan banyak ruang di dapur, terutama jika ruangan Anda terbatas.
2. Menghasilkan suara bising saat digunakan.
3. Cenderung sulit dibersihkan karena terdapat banyak bagian kecil dan celah yang dapat menahan partikel makanan.
4. Pengoperasian food processor membutuhkan konsumsi listrik yang cukup sehingga dapat meningkatkan tagihan listrik.
5. Pembelian awal food processor bisa cukup mahal, tetapi membuatnya menjadi investasi jangka panjang yang efisien untuk kebutuhan dapur rumah tangga.