Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Menyimpan Daun Bawang agar Tetap Segar Lebih Lama

Kompas.com - 13/10/2023, 20:30 WIB
Anggita Budi Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Daun bawang atau scallions (Allium fistulosum) termasuk tanaman sayur yang berasal dari genus Allium dan sering dimanfaatkan untuk memasak sayuran.

Dauan bawang kaya akan mineral dan vitamin, seperti  vitamin A, vitamin C, vitamin K, folat, zat besi, dan kalium. Semua kandungan ini penting untuk menjaga kesehatan tubuh.  

Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang di Air, Mudah Dilakukan

Daun bawang yang segar memiliki warna hijau cerah dan tekstur renyah. Sebaliknya, daun bawang yang tidak segar memiliki warna kusam serta tekstur lembek.

Daun bawang yang sudah tidak segar memiliki khasiat dan rasa yang kurang, seperti kurang enak, tidak melezatkan hidangan, dan manfaat kesehataan tidak maksimal. 

Maka itu, penting menjaga kesegaran daun bawang demi membuatnya tetap berkhasiat serta membuatnya tahan lama. Penyimpanan yang tepat menjadi cara efektif menjaga daun bawang tetap segar dan tahan lama. 

Dilansir dari Martha Stewart, Jumat (13/10/2023), berikut cara menyimpan daun bawang agar tetap segar.  

Baca juga: Cara Menyimpan Daun Bawang di Kulkas agar Tidak Berlendir

Menyimpan daun bawang di kulkas

Ilustrasi kulkas, pintu kulkas. SHUTTERSTOCK/MIHAIL FEDORENKO Ilustrasi kulkas, pintu kulkas.
Daun bawang dapat disimpan di kulkas selama dua sampai tiga minggu. Berikut cara menyimpan daun bawang di dalam kulkas. 

1. Cuci daun bawang dengan air dingin.

2. Tiriskan daun bawang dengan baik.

3. Potong akar daun bawang.

4. Masukkan daun bawang ke wadah kedap udara.

5. Simpan daun bawang di laci kulkas.

Anda juga dapat menyimpan daun bawang di dalam stoples berisi air di kulkas. Isi stoples dengan air hingga menutupi akar daun bawang, lalu tutup stoples dengan rapat, dan simpan di kulkas. Ganti air setiap dua sampai tiga hari sekali. 

Baca juga: Cara Menanam Daun Bawang di Polybag, Bisa di Halaman Rumah

Menyimpan daun bawang di freezer

Selain menyimpan di kulkas, rupanya daun bawang dapat dibekukan atau disimpan di freezer. Namun, ketika dikeluarkan atau mencair, daun bawang akan menjadi basah dan kehilangan teksturnya. 

Hal ini membuat daun bawang beku paling cocok digunakan dalam sup dan saus daripada  salad atau sebagai hiasan makanan. Berikut cara menyimpan daun bawang dalam freezer. 

1. Cuci dan keringkan daun bawang dengan tisu atau tisu dapur. Kelembapan yang tersisa  menambah rasa basah setelah dicairkan, jadi pastikan mengeringkannya dengan benar. 

2. Potong batang daun bawang menjadi tiga bagian, tapi jangan sampai akarnya terpotong, untuk membantu menjaga kesegarannya.

3. Letakkan potongan daun bawang di atas loyang dalam satu lapisan, lalu pindahkan ke freezer.

4. Setelah daun bawang membeku, pindahkan ke dalam kantong yang aman untuk freezer. Buang semua udaranya, tutup rapat, lalu beri label, dan beri tanggal pada kantong.

5. Daun bawang beku akan bertahan selama enam bulan di dalam freezer.  

Baca juga: Mengapa Daun Bawang Merah Menguning? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Menyimpan daun bawang di ambang jendela 

ilustrasi daun bawang yang disimpan di stoples berisi air.SHUTTERSTOCK/Mehriban A ilustrasi daun bawang yang disimpan di stoples berisi air.
Selain kulkas dan, menyimpan daun bawang agar tetap segar dapat dilakukan dengan memanfaatkan ambang jendela.

Daun bawang adalah sayuran unik karena dapat terus tumbuh jika disimpan dalam kondisi  tepat. Dan bawang dapat bertahan selama berbulan-bulan dan hemat biaya untuk menyimpan daun bawang.

Berikut cara menyimpan daun bawang di ambang jendela dilansir dari Evolving Table.  

Baca juga: Tertarik Budidaya Daun Bawang di Polybag? Begini Caranya

1. Masukkan daun bawang ke stoples berisi air, mirip dengan metode toples di kulkas. 

2. Jangan menutup stoples dengan plastik.

3. Letakkan stoples di ambang jendela yang mendapat banyak cahaya.

4. Jagr akar tanaman daun bawang tetap terendam air agar menjaganya tetap segar. 

Ganti air setiap dua sampai tiga hari sekali. Jika daun bawang mulai tumbuh terlalu tinggi, Anda dapat memotongnya kembali ke ketinggian yang diinginkan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com