Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Langkah Repotting Tanaman Hias dengan Tepat

Kompas.com - 26/09/2023, 20:18 WIB
Anggita Budi Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Living Etc

JAKARTA, KOMPAS.com - Repotting adalah proses pemindahan tanaman hias dari pot lama ke pot baru yang lebih besar. Tujuan repotting adalah untuk memberi ruang tumbuh yang lebih luas bagi akar tanaman hias.

Repotting tanaman hias adalah salah satu kegiatan penting yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan dan pertumbuhan tanaman.

Kegiatan ini juga dilakukan saat pot tanaman sudah terlalu kecil ataupun rusak, serta untuk mengganti media tanam yang sudah lama dan tidak subur lagi.

Baca juga: Jangan Asal, Ini 5 Cara Repotting Tanaman Anggrek

Ilustrasi merepotting tanaman hias.Shutterstock/Simol1407 Ilustrasi merepotting tanaman hias.

Dikutip dari Living Etc, Selasa (26/9/2023), berikut adalah lima cara repotting tanaman hias Anda dengan tepat di rumah.

1. Periksa apakah tanaman hias memerlukan repotting

Salah satu cara untuk mengetahui apakah tanaman hias di rumah perlu dilakukan repotting, yang paling mudah adalah dengan memeriksa akarnya.

Jika akar tanaman mulai berputar di dalam pot atau akarnya mulai menonjol keluar dari bagian bawah, maka tanaman perlu direpotting.

Selain itu, Anda juga dapat memeriksa ukuran pot dari tanaman hias. Jika potnya sudah terasa sempit, maka Anda perlu menggantinya dengan pot yang lebih besar.

Baca juga: Kapan Harus Repotting Tanaman? Ini Penjelasannya

Emma O’Neill dari Garden Organic mengatakan, waktu untuk melakukan repotting tanaman hias bergantung pada ukuran dan laju pertumbuhan dari tanaman itu sendiri.

Tanaman hias yang lebih besar rata-rata memerlukan repotting antara dua sampai lima tahun, sedangkan tanaman hias yang lebih kecil antara 12 sampai 18 bulan.

Ilustrasi merepotting tanaman.Shutterstock/Ostanina Anna Ilustrasi merepotting tanaman.

2. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan

Kelly Dyer, Dokter Tanaman di Patch Plants menuturkan, untuk melakukan repotting tanaman hias, Anda memerlukan pot baru yang berukuran lebih besar, pot kompos, pisau atau gunting, ember atau wadah, kantong sampah atau koran yang digunakan jika Anda melakukan repotting di dalam ruangan, dan kaleng atau botol penyiram.

3. Pilih pot yang berukuran tepat

Dryer mengatakan, ukuran pot yang tepat untuk tanaman Anda adalah pot yang berukuran 2 sampai 3 cm lebih besar dari pot lama. Dengan ukuran ini, tanaman akan memiliki ruang yang cukup untuk tumbuh dan berkembang.

Ilustrasi repotting tanaman hiasPexels/Anna Shvets Ilustrasi repotting tanaman hias

Baca juga: 6 Tanda Tanaman Kaktus dan Sukulen Perlu Repotting

Pot yang terlalu besar dapat menyebabkan tanaman sulit beradaptasi, sedangkan pot yang terlalu kecil dapat menyebabkan tanaman menjadi terhambat pertumbuhan akar.

Selain ukuran, Anda juga dapat menyesuaikan bahan dari pot untuk tanaman hias. Pot plastik umumnya lebih terjangkau dan mudah dirawat, sedangkan pot tanah liat lebih mahal tetapi lebih tahan lama.

4. Repotting tanaman dengan hati-hati

Repotting tanaman hias adalah proses yang sederhana, tetapi penting untuk dilakukan dengan hati-hati. Berikut adalah langkah-langkah repotting tanaman hias dengan hati-hati.

  • Keluarkan tanaman dari pot lama dengan hati-hati.
  • Potong akar yang rusak atau mati.
  • Acak-acak atau patahkan akar di sekitar sisi dan bawah bola akar.

Ilustrasi repotting tanaman hias. SHUTTERSTOCK/ANDRIANA SYVANYCH Ilustrasi repotting tanaman hias.

  • Isi pot baru dengan media tanam yang baru.
  • Pindahkan tanaman ke pot baru.
  • Tekan media tanam dengan lembut untuk memastikannya terisi dengan baik.
  • Siram tanaman secukupnya secara teratur.

Baca juga: 6 Tanda Tanaman Kaktus dan Sukulen Perlu Repotting

5. Siram tanaman dengan air secukupnya

Setelah tanaman hias dipindahkan ke pot baru, penting untuk menyiramnya dengan air secukupnya. Berikut tips menyiram tanaman hias setelah dilakukan repotting.

  • Siram tanaman dengan air secukupnya hingga air keluar dari lubang drainase di bagian bawah pot.
  • Biarkan air mengalir selama beberapa menit untuk membantu mengendapkan media tanam.
  • Jika media tanam tenggelam, tambahkan media tanam yang segar hingga permukaannya rata dengan tepi pot.
  • Jangan menyiram tanaman lagi sampai media tanamnya kering.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com