Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Peralatan Pembersih yang Harus Dibersihkan Secara Rutin

Kompas.com - 25/07/2023, 10:20 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam melakukan kegiatan bersih-bersih rumah, banyak pemilik menggunakan peralatan pembersih untuk membantu meringakan dan mempersingkat waktu pekerjaan. 

Sayangnya, banyak pemilik rumah yang abai dan menganggap peralatan pembersih tersebut dapat membersihkan sendiri selagi membersihkan rumah sehingga tak perlu membersihkannya lagi. 

Baca juga: Cara Menyimpan Produk Pembersih dengan Aman

Padahal, semuaperalatan pembersih rumah perlu dibersihkan secara rutin untuk membuat proses bersih-bersih menjadi maksimal serta menjaga alat tetap dalam kondisi baik serta bertahan lama.  

Nah, dikutip dari Apartement Theraphy, Selasa (25/7/2023), berikut sejumlah peralatan pembersih yang harus dibersihkan secara rutin.  

Vacuum cleaner 

Ilustrasi vacuum cleaner.Shutterstock/RossHelen Ilustrasi vacuum cleaner.
Jessica Haizman, orang yang suka berbagi tips mengatur dan membersihkan rumah dengan 1,2 juta pengikutnya di TikTok, mengatakan vacuum cleaner adalah barang yang tidak bisa dihindari untuk dibersihkan sesekali.

"Rambut, debu, dan kotoran akan memenuhi tangki, menyumbat tabung, serta menemukan cara membungkus (diri mereka sendiri) di sekitar bagian yang bergerak," katanya. 

Untuk rumah tangga pada umumnya, Haizman menyarankan membersihkan vacuum cleaner sebulan sekali. Namun, durasi ini lebih sering jika Anda memiliki hewan peliharaan dan lebih jarang apabila jarang menggunakan vacuum cleaner.  

Baca juga: Hindari 3 Kesalahan dalam Menyimpan Produk Pembersih Rumah Ini

Mesin pencuci piring 

Selanjutnya, peralatan pembersih yang harus dibersihkan secara rutin adalah mesin pencuci piring. Sarah McAllister, pendiri Go Clean Go dan Bleach Pray Love, menjelaskan mesin pencuci piring terkena air sadah dan makanan yang menumpuk di dalamnya.

Jika tidak membersihkannya secara teratur, piring tidak akan bersih. Ditambah, banyak mesin pencuci piring yang berjamur dan ingin menimbulkan bau. 

Untuk membersihkan mesin pencuci piring, kata McAllister, lepaskan filternya, buka tutupnya, dan bilas dengan baik di wastafel. 

Namun, tidak semua mesin pencuci piring dibuat dengan cara sama, tapi sebagian besar memiliki filter yang dapat dilepas di bagian bawah rak Anda. 

Haizman merekomendasikan mengelap lapisan/segel apa pun yang biasanya tidak terkena air. Gunakan kain serbaguna dan cuka untuk mengelapnya, kemudian tambahkan segelas penuh cuka ke rak atas mesin, tutup, serta jalankan pada siklus terpanas dan terpanjang yang Anda bisa.

"Ini akan membunuh bakteri dan bau tak sedap serta membuat mesin pencuci piring bersih berkilau," imbuh Haizman. 

Baca juga: Penyebab Mesin Cuci Mati Saat Digunakan dan Cara Mengatasinya

Setrika 

Ilustrasi setrika, menyetrika pakaian. SHUTTERSTOCK/DAMIAN LUGOWSKI Ilustrasi setrika, menyetrika pakaian.
Air sadah dapat menumpuk pada setrika sehingga menjadikannya peralatan pembersih yang harus dibersihkan secara rutin. 

McAllister menyarankan sebaiknya menggunakan air suling pada setrika guna menghindari hal ini terjadi dan rutin membersihkan sertika. 

"Jika kotor, Anda bisa menggunakan Bar Keepers Friend untuk menggosoknya (jika setrika terbuat dari logam), kemudian menyekanya dengan kain air hangat untuk membilasnya dengan baik," kata McAllister.

Bersihkan lebih banyak dari yang Anda pikirkan agar tidak ada residu. Cuka juga bisa membersihkan setrika, hanya saja jangan merendam peralatan.  

Baca juga: Kenapa Setrika Tidak Panas? Ini Penyebab dan Solusinya

Mesin cuci 

Ilustrasi membersihkan mesin cuci bukaan depan.SHUTTERSTOCK/FUSS SERGEY Ilustrasi membersihkan mesin cuci bukaan depan.
Terakhir, peralatan pembersih yang harus dibersihkan secara rutin adalah mesin cuci. Menurut Haizman, produk cucian sangat keras untuk mesin cuci.

Misalnya, detergen akan membentuk lapisan pada mesin, filter, dan pakaian, menyebabkan setiap pencucian menjadi semakin tidak efisien.

Belum lagi, sisa kotoran yang tersangkut di celah-celah atau kelembapan tinggi yang menjadi tempat berkembang biaknya bakteri.Karena itu, disarankan membersihkan mesin cuci sebulan sekali. 

Becky Rapinchuk, pendiri Clean Mama—website pembersihan rumah—mengatakan untuk membersihkan mesin cuci bukaan atas, mulailah dengan mengatur mesin ke suhu terpanas, kapasitas tertinggi, dan siklus terpanjang. 

Baca juga: 4 Tanda Vacuum Cleaner Harus Diganti, Apa Saja?

Setelah itu, tambahkan 946 mililiter cuka putih ke dalam air panas, tutup penutupnya, dan biarkan mengaduk selama beberapa menit.

Buka tutupnya atau jeda/matikan mesin cuci, laludiamkan selama satu jam atau lebih. Hal ini akan membuat cuka melakukan tugasnya untuk menghilangkan bakteri, jamur, dan lumut di selang-selang mesin.

Sedangkan, untuk membersihkan mesin cuci bukaan depan, pilih pengaturan air panas atau mesin cuci bersih dan pilih opsi bilas ekstra jika mesin cuci memilikinya. 

"Tambahkan 236 mililiter cuka putih ke dalam drum dan isi mesin cuci. Biarkan siklus berjalan hingga selesai, lalu bersihkan dispenser, bilas, dan biarkan mesin cuci mengering," ujar Rapinchuk.  

Nah, itu dia sejumlah peralatan pembersih yang harus dibersihkan secara rutin. Jangan mengabaikannya ya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com