Apa Itu Dehumidifier dan Manfaatnya Saat Cuaca Panas?

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuaca panas hadir disertai kelembapan yang tinggi. Dalam kondisi cuaca panas dan lembap, ada berbagai masalah yang bisa timbul di rumah, salah satunya munculnya jamur.

Untuk mengatasi kelembapan yang tinggi di rumah saat cuaca panas, Anda bisa menggunakan dehumidifier. Namun, apa itu dehumidifier, fungsi, dan manfaatnya saat cuaca panas?

Dikutip dari Life Savvy, Kamis (15/6/2023), berikut penjelasan mengenai dehumidifier dan tanda-tanda Anda membutuhkannya di rumah.

Baca juga: Air Purifier dan Dehumidifier, Mana yang Lebih Bagus Digunakan?

SHUTTERSTOCK/PATRICIA PEREZ R Ilustrasi dehumidifier.

Apa itu dehumidifier?

Dehumidifier adalah perangkat yang membantu mengurangi dan menjaga tingkat kelembapan di rumah.

Dehumidifier bekerja menarik udara di dalam ruangan, menghilangkan kelembapan berlebih, dan kemudian melepaskan kembali udara yang lebih kering.

Dehumidifier biasanya memiliki kipas untuk mengalirkan udara, sistem pendingin untuk mengembunkan kelembapan, dan tangki pengumpul air atau sistem drainase untuk membuang air yang diekstrak dari udara.

Peralatan ini dapat membantu menciptakan lingkungan hidup yang lebih nyaman dengan menjaga keseimbangan tingkat kelembapan.

Baca juga: Sering Terbalik, Ini Perbedaan Humidifier dan Dehumidifier

Dehumidifier menggunakan metode yang berbeda untuk menurunkan tingkat kelembapan. Jenis yang paling umum adalah dehumidifier pendingin, yang bekerja dengan menarik udara lembap dan mendinginkannya saat melewati kumparan dingin yang mengandung zat pendingin.

Kelembapan di udara mengembun pada gulungan dingin, membentuk tetesan air yang dikumpulkan dan dihilangkan. Dehumidifier kemudian melepaskan udara yang lebih kering kembali ke ruangan.

SHUTTERSTOCK/MARIIA BOIKO Ilustrasi dehumidifier.

Dehumidifier pengering bekerja dengan menggunakan bahan penyerap kelembapan untuk menghilangkan kelembapan dari udara. Pengering menarik dan menjebak kelembapan dari udara, mengeringkannya secara efektif.

Dehumidifier kemudian melepaskan udara kering kembali ke dalam ruangan.

Baca juga: 6 Cara Membuat Dehumidifier Sendiri di Rumah

Mengapa dehumidifier penting dimiliki?

Dehumidifier penting untuk dimiliki karena beberapa alasan. Salah satu manfaat dehumidifier adalah mengatur kelembapan.

Pemilik rumah harus memastikan untuk menjaga kelembapan yang ideal di dalam rumah, dan dehumidifier membantu melakukannya, menjaga tingkat kelembapan yang tepat dan menghilangkan udara lembap, kata Traci Fournier, wakil presiden operasional One Hour Heating & Air Conditioning

Jika Anda melihat kelembapan berlebihan di rumah atau apartemen, seperti kondensasi pada jendela atau bau apek, dehumidifier dapat membantu mengatur kelembapan dan mencegah lebih banyak masalah seperti jamur.

Kelembapan yang berlebihan dapat menyebabkan tumbuhnya jamur di rumah, yang dapat menyebabkan kerusakan dan menimbulkan risiko kesehatan bagi Anda dan keluarga.

Baca juga: 4 Tips Memilih Dehumidifier untuk Rumah yang Lembap

Dehumidifier juga menawarkan manfaat kesehatan, ujar Fournier. Tingkat kelembapan yang tinggi dapat memperparah alergi dan kondisi pernapasan seperti asma.

Jika Anda atau anggota keluarga menderita kondisi ini, dehumidifier dapat mengurangi pemicu, meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, dan menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat.

Bau apek juga biasanya akibat terlalu banyak kelembapan di suatu area, sehingga dehumidifier dapat menghilangkan kelembapan dan menghilangkan bau tidak sedap di rumah.

SHUTTERSTOCK/TOMISLAV PINTER Ilustrasi dehumidifier di dalam ruangan.

Tanda-tanda Anda membutuhkan dehumidifier di rumah

Banyak rumah bisa mendapatkan keuntungan dari dehumidifier. Berikut adalah beberapa tanda-tanda Anda membutuhkan dehumidifier di rumah.

Baca juga: Bisakah Mengeringkan Pakaian dengan Dehumidifier?

1. Kondensasi

Meskipun embun di cermin kamar mandi saat mandi adalah hal yang wajar, Anda tidak akan melihat kondensasi di sekitar rumah sepanjang hari. Kelembapan yang konsisten pada jendela, dinding, dan cermin adalah tanda pasti bahwa tingkat kelembapan rumah lebih tinggi dari seharusnya.

Kondensasi terjadi ketika udara hangat dan lembap bersentuhan dengan permukaan yang lebih dingin dan membentuk tetesan air di permukaan tersebut.

Memasang dehumidifier dapat mengurangi kelembapan berlebih di udara dan mencegah kondensasi di rumah.

2. Bau apek di rumah

Bau tidak sedap dan bau apek biasanya merupakan tanda kelembapan berlebih di suatu area. Jika Anda mencium bau apek terus-menerus, terutama di area seperti kamar mandi, ruang cuci, atau area dengan ventilasi buruk, kemungkinan itu merupakan indikasi pertumbuhan jamur atau lumut.

Baca juga: Sharp Luncurkan Dehumidifier, Efektif Turunkan Kelembapan di Ruangan

Jika Anda melihat jamur di rumah, itu juga merupakan pertanda baik bahwa Anda dapat memperoleh manfaat dari dehumidifier, ungkap Steve Leasure, wakil presiden operasional di Rainbow Restoration.

Remediasi jamur dapat menghilangkan pertumbuhan yang ada. Mengurangi tingkat kelembapan akan membantu menghentikannya kembali, terang dia.

Dehumidifier dapat membantu menghilangkan kelembapan berlebih yang menimbulkan bau ini, meningkatkan kualitas udara, dan menghilangkan bau apek. Dehumidifier sangat berguna untuk area rumah yang tidak mungkin mendapatkan aliran udara yang baik.

3. Gejala alergi yang sering

Kelembapan berlebihan dapat berkontribusi pada pertumbuhan alergen seperti tungau debu dan spora jamur, memicu reaksi alergi pada individu yang sensitif terhadap alergen tersebut, papar Leasure.

Baca juga: 5 Tanaman Hias yang Dapat Mengurangi Kelembapan di Rumah

Shutterstock/Prostock-studio Ilustrasi menderita alergi di rumah. Alergi bisa disebabkan polusi udara di dalam rumah.

Jika Anda atau anggota keluarga sering mengalami gejala seperti bersin, batuk, atau mata berair saat berada di dalam rumah, bisa jadi itu adalah tanda bahwa rumah memiliki tingkat kelembapan yang tinggi.

Berinvestasi pada dehumidifier dapat membantu mengurangi alergen dan meringankan gejala alergi. Penting juga untuk diperhatikan bahwa jamur dan spora jamur dapat menyebabkan masalah kesehatan pada individu yang sehat, terutama jika paparan terjadi dalam jangka waktu yang lama.

Jika Anda menduga ada jamur di rumah, sangat penting untuk mencari tahu di mana jamur itu sebelum mulai memengaruhi kesehatan.

4. Wallpaper menggelembung atau cat dinding mengelupas

SHUTTERSTOCK / 1EYEman Ilustrasi cat dinding mengelupas.

Cat dinding mengelupas, wallpaper menggelembung, atau sudut pada foto melengkung adalah tanda bahwa terlalu banyak kelembapan di rumah.

Baca juga: 5 Jenis Pelapis Dinding Kamar Mandi yang Tahan Air dan Kelembapan

Hal ini tidak hanya dapat membuat frustrasi secara estetika, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang, seperti wallpaper menggelembung, yang mahal untuk diperbaiki.

Dengan mengontrol kelembapan rumah menggunakan dehumidifier, Anda dapat membantu menjaga permukaan interior dan mencegah perlunya perbaikan yang mahal.

5. Peningkatan aktivitas hama

Lingkungan yang lembap menarik bagi banyak hama, termasuk tungau debu, kecoak, dan gegat. Jika Anda melihat peningkatan aktivitas hama di rumah Anda, itu mungkin karena kelembapan yang tinggi.

Memasang dehumidifier dapat menciptakan lingkungan yang kurang menguntungkan bagi hama, membuat rumah kurang menarik bagi mereka. Ini mungkin tidak membuat masalah hama hilang sepenuhnya, tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba.

Baca juga: Ini Hasil Akhir Cat Terbaik untuk Kamar Mandi yang Tahan Kelembapan

Dehumidifier dapat menjadi tambahan yang berharga untuk rumah, membantu Anda mempertahankan tingkat kelembapan yang optimal dan meningkatkan kenyamanan dan kualitas udara secara keseluruhan.