JAKARTA, KOMPAS.com - Kelembapan berlebih menjadi salah satu permasalahan yang dialami banyak rumah.
Ada beberapa ruangan di rumah yang rentan mengalami kelembapan seperti kamar mandi, dapur, dan ruang bawah tanah atau basement.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Kelembapan Berlebih di Rumah
Berurusan dengan kelembapan berlebih bisa menjadi permasalahan rumit dan akan selalu dialami bila tidak segera diatasi.
Kelembapan berlebih tidak hanya memberi ketidaknyamanan, tetapi juga mendorong pertumbuhan jamur dan lumut, bahkan menyebabkan kerusakan struktural rumah bila dibiarkan membusuk.
Tak hanya itu, kelembapan yang tinggi juga dapat menyebabkan dampak buruk pada paru-paru, alergi, serta asma.
Beruntung, mengatasi kelembapan berlebih dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Berikut cara mengurangi kelembapan berlebih di rumah dilansir dari Angi, Senin (18/7/2022).
Baca juga: 5 Tips Meningkatkan Kelembapan di Dalam Ruangan Tanpa Humidifier
Periksa dinding, jendela, dan pintu untuk angin. Kemudian, tutup area yang bermasalah dengan insulasi, dempul, atau semen karet. Kelembapan berlebihan di rumaha juga dapat menyebabkan kondensasi jendela.
Pada saat yang bersamaan, Anda juga harus mewaspadai area lembap atau kebocoran air, terutama di ruang bawah tanah.
Ruang bawah tanah yang lembap dan bocor akan meningkatkan tingkat kelembapan di seluruh rumah, jadi perbaiki pipa bocor secepatnya.
Baca juga: Kurangi Kelembapan di Kamar Mandi dengan Meletakkan 5 Tanaman Hias Ini
Seperti dijelaskan sebelumnya, dapur dan kamar mandi menjadi ruangan di rumah yang rentan mengalami kelembapan berlebih.
Untuk itu, gunakan exhaust fan di ruangan tersebut, terutama sedang memasak atau mandi. Jika tidak, kelembapan itu dapat menyebar ke seluruh rumah.
Untuk itu, penting memastikan rumah memiliki ventilasi untuk mencegah udara pengap tersebut akibat kelembapan berlebih dalam ruangan.
Baca juga: 5 Cara untuk Meminimalisir Kelembapan di Kamar Mandi
Memperhatikan apa yang ada di rumah merupakan cara mengurangi kelembapan berlebih.