Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tanaman Hias Berdaun Besar Ini Cocok Jadi Dekorasi Rumah

Kompas.com - 07/03/2023, 13:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber The Spruce

Ilustrasi tanaman karet atau rubber plant (Ficus elastica). WIKIMEDIA COMMONS/SUBHADRA DEVI Ilustrasi tanaman karet atau rubber plant (Ficus elastica).

6. Tanaman karet (Ficus elastica)

Tanaman karet adalah tanaman hias populer yang tersedia dalam berbagai warna dan bentuk. Daunnya yang besar dan berlilin adalah titik fokus dari tanaman hias tropis ini.

Saat ditanam di habitat aslinya, pohon karet bisa tumbuh sangat tinggi. Namun, saat ditanam di dalam ruangan, ukuran dan bentuknya dapat dikontrol melalui pemangkasan dan pembatasan akar.

Tanaman tropis ini membutuhkan sinar matahari langsung yang cerah untuk tumbuh subur di dalam ruangan. Tanaman karet bisa sedikit beracun bagi kucing, anjing, dan manusia.

Baca juga: 6 Cara Menata Tanaman Hias di Dalam Ruangan

Ilustrasi tanaman hias Alocasia amazonica. SHUTTERSTOCK/MOKJC Ilustrasi tanaman hias Alocasia amazonica.

7. Alocasia amazonica

Tanaman topeng Afrika atau Alocasia amazonica adalah tanaman hias mencolok yang ditandai dengan daun besar berwarna hijau tua yang ditonjolkan oleh urat putih tua atau hijau muda.

Daunnya mirip mata panah atau berbentuk hati, dan bagian bawah daun biasanya berwarna ungu tua.

Tanaman cantik ini tumbuh dengan baik dalam cahaya terang, tidak langsung, dan tanah yang subur dan subur. Alocasia beracun bagi manusia dan hewan peliharaan.

8. Philodendron gloriosum

Philodendron gloriosum merupakan varietas philodendron berdaun besar yang menakjubkan yang ditandai dengan daun beludru hijau tua dengan urat putih. Philodendron gloriosum beracun bagi manusia, kucing, dan anjing.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com