Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/12/2022, 20:34 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Karena sangat mudah dirawat, ini adalah pilihan bagus untuk keluarga dan pemilik rumah yang sibuk yang tidak ingin menghabiskan waktu berjam-jam menggosok untuk mendapatkan kamar mandi yang bersih.

Ilustrasi kamar mandi, lantai kamar mandi. PEXELS/MAX VAKHTBOVYCH Ilustrasi kamar mandi, lantai kamar mandi.

Pilihan untuk meningkatkan ruang 

Jangan merasa terbatas dengan pilihan gaya Anda karena para ahli seperti Tuttleman menyarankan untuk menggunakan ubin keramik dan porselen di kamar mandi.

Baca juga: 5 Warna yang Sebaiknya Tidak Digunakan di Kamar Mandi

Anda dapat menemukan berbagai macam gaya, bentuk, ukuran, tekstur, ketebalan, dan warna untuk dipilih untuk kreativitas penuh, tutur Tuttleman. Untuk porselen poles yang menakjubkan, carilah ubin yang meniru tampilan batu alam.

Menggunakan pola linier yang bersahaja, jenis ubin ini elegan dan praktis, cocok untuk kamar mandi modern mana pun.

Perawatan rendah

Berinvestasi pada ubin keramik atau porselen tidak selalu menjadi pilihan hanya karena harganya. Jika Anda ingin merombak kamar mandi dengan anggaran terbatas, Tuttleman memiliki opsi ubin yang sempurna.

Ubin vinil mewah adalah alternatif berbiaya rendah yang baik untuk opsi porselen dan keramik. Mudah dibersihkan dan tidak memerlukan prosedur atau produk khusus untuk pemeliharaan, vinyl menawarkan opsi lantai sederhana yang, meski lebih lembut dan kurang tahan lama dibandingkan ubin , masih lebih ramah hewan peliharaan dan anak daripada kayu keras.

Baca juga: 5 Penyebab Kamar Mandi Berbau dan Cara Mengatasinya

Kayu keras di kamar mandi mungkin terlihat bagus, tetapi seringkali rentan terhadap lengkungan dan pembusukan karena kelembapan yang berlebihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com