Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/11/2022, 19:53 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bantal yang disimpan dalam bahan tidak dapat bernapas, seperti plastik, atau dibiarkan di lingkungan lembap dan gelap untuk sementara waktu, dapat menimbulkan bau apak.

Bau ini menandakan adanya jamur yang berkembang dan harus segera diatasi. Sejumlah metode pembersihan dapat mengatasi bau kurang sedap sehingga bantal dapat digunakan kembali. 

Baca juga: Alasan Penting Harus Mencuci Bantal dan Cara Membersihkannya

Namun, diperlukan beberapa kali pencucian atau kombinasi teknik untuk menghilangkan bau jamur sepenuhnya.

Dilansir dari Home Guides SF Gates, Selasa (29/11/2022), berikut beberapa langkah  menghilangkan bau tak sedap pada bantal.  

Jemur bantal di udara segar

Ilustrasi bantal.PIXABAY/manbob86 Ilustrasi bantal.
Bawa bantal ke luar ruangan pada hari yang tidak lembap, idealnya dengan sedikit sinar matahari. Jemur bantal dengan menjepitnya ke tali jemuran agar udara dapat mengalir di kedua sisi.

Jemur bantal sepanjang hari atau selama mungkin dan membaliknya setiap satu atau dua jam. Sinar matahari dan udara kering dapat membantu menghilangkan kelembapan dari bantal, yang menyebabkan bau apak.

Bintik-bintik kecil pada bantal ini bisa menandakan bekas jamur. Bersihkan dengan sikat scrub berbulu lembut. 

Baca juga: 3 Bahaya Tidak Pernah Mengganti Bantal Terlalu Lama 

Cuci dengan mesin

Jika bantal dapat dicuci dengan mesin cuci, masukkan sesuai petunjuk label perawatan menggunakan air terpanas yang direkomendasikan.

Tambahkan 136 mililiter cuka ke mesin cuci untuk membantu menghilangkan bau dan membersihkan bantal. Jika mesin memiliki opsi untuk siklus putaran tambahan, gunakan untuk memeras air sebanyak mungkin setelah membilas.

Cuci bantal lagi jika masih berbau apak atau masukkan ke mesin pengering dengan beberapa bola pengering atau bola tenis untuk membuat bantal mengembang. 

Baca juga: Hindari, Ini 5 Warna Sarung Bantal yang Dapat Mengganggu Tidur 

Taburkan baking soda 

Ilustrasi baking soda. Shutterstock/Geo-grafika Ilustrasi baking soda.
Jika bantal tidak dapat dicuci dengan mesin, seperti busa memori, taburkan baking soda di atasnya dan diamkan selama setengah jam atau lebih sebelum menyedot debu.

Setelah itu, semprotkan sedikit cuka di setiap sisi bantal. Untuk noda bintik-bintik yang sulit dibersihkan, celupkan ke dalam cuka atau alkohol gosok.

Jika membersihkan busa memori, uji alkohol pada area yang tidak mencolok untuk memastikan tidak merusak busa sebelum mengoleskannya ke beberapa titik di bantal.

Setelah bantal benar-benar bersih dan bebas bau, semprotkan sedikit penyegar linen alami, seperti campuran lavender, untuk menambah kenyamanan.  

Baca juga: 7 Tanda Harus Mengganti Bantal Baru 

Pemeliharaan preventif

Untuk mencegah jamur atau bau apak, simpan bantal di lingkungan yang tidak lembap saat tidak digunakan. 

Hindari memasukkan bantal ke perangkat penyimpanan yang tidak dapat membuatnya "bernapas" seperti tempat plastik, bahkan ini bisa menambah potensi jamur.

Angin-anginkan bantal di luar ruangan setiap minggu atau lebih jika ruangan tempatnya biasanya lembap.

Kelembapan secara alami terperangkap di bantal karena penggunaan, jadi mengangin-anginkan bantal dapat membantu mengeringkannya dan membuat tetap segar, terlepas dari kelembapan ruangan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com