Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tanaman Hias yang Dapat Menenangkan Saraf dan Membantu Tidur

Kompas.com - 29/11/2022, 15:13 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perasaan tertekan atau stres sering kali dialami banyak orang, terlebih mereka yang tinggal di perkotaan dan memiliki aktivitas padat.

Untuk menghilangkan perasaan tersebut, tidur menjadi salah satu cara menenangkan diri dan mengembalikan energi kembali. 

Baca juga: 14 Tanaman Hias yang Dapat Membangkitkan Semangat

Namun, tak semudah kenyataannya, banyak orang kesulitan tidur dan pada akhirnya menambah beban pikiran.

Untuk mengatasinya, ahli kesehatan di Zeal CBD telah menemukan lima tanaman dalam ruangan yang bisa membantu menenangkan saraf dan meningkatkan kualitas tidur.

Dilansir dari Express, Selasa (29/11/2022), berikut beberapa tanaman hisa yang dapat menenangkan saraf dan membantu tidur. 

Baca juga: 6 Cara Merawat Tanaman Hias agar Tetap Sehat dan Subur

Spider plant 

Ilustrasi tanaman laba-laba atau spider plant. SHUTTERSTOCK/BOZHENA MELNYK Ilustrasi tanaman laba-laba atau spider plant.
Mengambil tempat nomor satu, spider plant atau tanaman laba-laba adalah tanaman dalam ruangan yang paling banyak dicari untuk menenangkan saraf dan membantu tidur.

Tanaman tersebut mengalami peningkatan penelusuran sebesar 211 persen di Inggris selama 30 hari terakhir. 

Tanaman laba-laba relatif mudah dirawat, tetapi “cara terbaik” merawatnya adalah  menghindari sinar matahari langsung. Paparan sinar matahari selama empat jam setiap hari dan secara langsung sudah cukup.

Para ahli menambahkan, hal terbaik dari spider plant adalah tidak membutuhkan terlalu banyak perhatian untuk berkembang.  

Baca juga: 7 Tanaman yang Dapat Membantu Mengurangi Stres, Apa Saja?

Melati

Melati adalah tanaman cantik untuk disimpan di kamar tidur. Tanaman dalam ruangan ini mengalami peningkatan penelusuran sebesar 169 persen selama 30 hari terakhir.

Tanaman melati dapat membantu orang beristirahat setiap malam. Para ahli menjelaskan melati mengandung asam gamma-aminobutyric, bahan pengurang stres yang secara alami memperbaiki siklus tidur. 

Cara terbaik merawat melati adalah menjaga udara tetap sejuk dan bersirkulasi.  

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Bunga Melati agar Tumbuh Subur

Lidah buaya

Ilustrasi tanaman lidah buaya. PEXELS/BT3GL Ilustrasi tanaman lidah buaya.
Lidah buaya mengalami peningkatan pencarian sebesar 152 persen. Tanaman ini dapat melepaskan oksigen murni pada malam hari yang membuatnya menjadi tanaman hias  sempurna untuk disimpan di kamar tidur.

Lebih banyak oksigen di udara membantu memurnikannya dan menghilangkan residu yang ditinggalkan oleh produk pembersih.

Lidah buaya juga sangat mudah dirawat karena hampir tidak perlu disiram. Biarkan tanah tanaman mengering di antara penyiraman yang dilakukan setiap tiga minggu sekali.  

Baca juga: 7 Tanaman Pembawa Keberuntungan dan Energi Positif ke Dalam Rumah

Valerian

Sering digunakan dalam teh herbal untuk menenangkan saraf, pencarian tanaman ini meningkat sebesar 138 persen dalam 30 hari terakhir.

Valerian mengandung banyak sifat sedatif seperti monoterpen dan seskuiterpen yang menghasilkan perasaan tenang dan cukup istirahat.

Untuk menjaga tanaman dalam kondisi terbaik, sangat penting menjaganya tetap di bawah sinar matahari penuh di siang hari.  

Baca juga: 10 Penyebab Daun Tanaman Hias di Halaman Rumah Menguning 

Lavender

Aroma lavender diyakini membantu mengurangi stres dan kecemasan karena berinteraksi dengan neurotransmiter di otak untuk merangsang sistem saraf, membantu menenangkan saraf, serta mendorong tidur.

Pakar mengatakan lavender adalah salah satu tanaman paling harum yang bisa mengurangi stres untuk membantu menenangkan saraf serta mendorong tidur. Pastikan tanaman lavender mendapat sebanyak mungkin cahaya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com