JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu cara untuk membuat penampilan kucing peliharaan menjadi lebih gemas adalah membuatnya mengenakan kostum kucing.
Bagi beberapa orang, membuat kostum kucing mungkin terlihat mudah lantaran mereka berukuran kecil, sehingga proses menjahitnya pun bisa dilakukan oleh pemula.
Nyatanya, menjadi penjahit kostum kucing memiliki tantangan tersendiri, seperti yang diungkapkan oleh Fredi Lugina Priadi.
Ia adalah seorang mantan guru honorer dari Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang banting setir menjadi penjahit baju kucing pada 2017.
Dalam talk show daring di media sosial Kompas.com bertajuk “Inspirasi+62 – Ep 4: Bisnis Busana Kucing, Ide dari Mana?”, Jumat (2/9/2022), Fredi mengungkapkan, salah satu tantangannya adalah percobaan yang gagal.
“Sebetulnya untuk membuat baju kucing, karena coba-coba melalui trial and error. Kebanyakan salahnya. Kita mau model begini, saat jadi ya ekspektasi dan realita berbeda. Sering banget,” ujarnya.
Hal inilah yang membuat suasana hati Fredi menurun. Ada pula kejadian saat pakaian yang sudah jadi justru terlihat aneh. Meski begitu, ia tidak pantang menyerah dan tetap mencoba.
Tantangan lain selama berprofesi sebagai penjahit busana kucing adalah sempat merasa malas. Menurut Fredi, rasa malas dapat membuat apa pun dikerjakan dengan lambat.