Setelah benih siap, tanam di bedengan. Cara menanam bawang merah dengan membenamkan benih sekitar ¾ bagian ke dalam lubang tanam.
Kemudian, padatkan sisi luar lubang tanam tersebut sampai terisi penuh agar benih tidak mudah rebah.
Baca juga: Mengapa Daun Bawang Merah Menguning? Penyebab dan Cara Mengatasinya
Lakuman pemeliharaan untuk membantu bawang merah tumbuh baik. Pemeliharaan yang biasanya dilakukan meliputi pemupukan, pengairan, penyiangan, perbaikan bedengan dan saluran air, dan pengendalian organisme penggangu tanaman.
Panen bawang merah biasanya dilakukan saat tanaman menunjukan ciri-ciri seperti; 80 persen daun rebah dan menguning, leher batang kosong, dan umbi muncul dipermukaan tanah dengan warna kemerahan. Umumnya, bawang merah bisa dipanen saat umurnya 55-57 hari setelah tanam.
Namun, waktu pemanenan bisa lebih lama atau cepat, tergantung dari varietasnya. Maka itu, Anda harus memahami karakteristik dari varietas bawang merah yang ditanam.
Proses pemanenan bawang merah dilakukan dengan cara mencabut umbi secara hati-hati, kemudian diletakan pada wadah dan angkut ke tempat penjemuran.
Baca juga: Cara Membuat Perangkap Ulat dan Keper untuk Tanaman Bawang Merah
Umbi bawang merah harus terlebih dahulu dijemur selama lima sampai tujuh hari atau sampai daun kering. Pengeringan sebaiknya dilakukan di bawah sinar matahari langsung.
Itulah cara menanam bawang merah yang benar. Dengan menerapkan prosedur di atas, harapannya tanaman bawang merah memiliki pertumbuhan dan produktivitas yang bagus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.