Kutu putih memakan getah tanaman hias, menyebabkan daun menguning dan menggulung karena kerusakan jaringan. Hama ini juga sangat sulit untuk dihilangkan, terutama pada tingkat infestasi yang lebih tinggi.
Baca juga: 8 Tanaman Hias yang Diyakini Menarik Keberuntungan ke Dalam Rumah
Bahkan jika Anda tidak melihat kutu putih pada tanaman yang Anda bawa pulang, para ahli selalu menyarankan agar setiap tanaman baru disemprot dengan semprotan hama dan dikarantina dari tanaman yang lain selama dua minggu untuk membantu mencegah hama yang menyebar.
Jika pembelian tanaman potensial Anda memiliki bintik-bintik gelap, itu bisa disebabkan oleh sesuatu yang sederhana seperti penyiraman yang tidak konsisten.
Akan tetapi, jika bintik-bintik itu muncul di semua daun, itu bisa menjadi tanda infeksi jamur.
Lebih buruk lagi, bintik-bintik kecil bisa menjadi hama pemakan tumbuhan yang dikenal sebagai sisik, yang biasanya muncul pada batang sebagai titik-titik coklat yang terangkat.
Baca juga: Menyiram Tanaman Dapat Dilakukan dari Bawah, Ini Caranya
Tanah secara alami memiliki banyak organisme hidup di dalamnya, banyak di antaranya bermanfaat. Beberapa, namun bisa merugikan.
Ini bisa saja tungau tanah, yang tidak menyebabkan banyak masalah, tetapi sebagian besar waktu, jika Anda melihat sesuatu di tanah pot tanaman, itu akan menjadi larva agas jamur. Ini umumnya lebih mengganggu daripada bahaya.
Jika Anda melihat jaring di rumah, biasanya itu milik laba-laba. Pada tanaman hias, ada penyebab lain, yakni tungau laba-laba.
Jaring-jaring ini adalah untaian terkecil yang biasanya ditemukan di sudut dan celah tanaman dan disertai oleh tungau putih atau coklat yang sangat kecil, mereka hampir tidak terlihat.