Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boros Listrik? Ini 6 Cara Menciptakan Dapur Hemat Energi

Kompas.com - 05/07/2022, 14:39 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Moving.com

Untuk memastikan pintu kulkas tak bermasalah, DOE menyarankan mengujinya dengan meletakkan selembar kertas pada pintu kulkas

Jika kertas sulit ditarik, artinya pintu kulkas tertutup rapat. Sebaliknya, apabila kertas terlepas atau dapat menariknya dengan mudah, kait mungkin perlu disesuaikan atau segel perlu diganti.  

Baca juga: 6 Peralatan Elektronik yang Dapat Meningkatkan Tagihan Listrik

Keringkan piring dengan udara

Salah satu cara terbaik menghemat energi di dapur adalah  mengeringkan piring secara alami dengan udara daripada menggunakan mesin pencuci piring.

Namun, bila tetap ingin menggunakan mesin pencuci piring, disarankan tidak memilih pengaturan kering berpemanas guna menghemat energi.

Gunakan panci dan kompor dengan ukuran yang sesuai

Ilustrasi kompor. Shutterstock/XIA WEIQING Ilustrasi kompor.
DOE merekomendasikan mencocokkan ukuran panci dengan kompor. Dengan kata lain, jangan gunakan panci kecil di atas kompor besar atau panci besar di atas kompor kecil.

Sebab, hal ini akan berakhir menggunakan terlalu banyak panas dan membuang-buang energi. Untuk memasak lebih efisien, pastikan panci atau wajan berukuran sama dengan kompor.  

Baca juga: Boros Energi? Ini 5 Pengaturan AC yang Dapat Menghemat Listrik 

Cabut peralatan dapur dan elektronik saat tidak digunakan

Cara mudah membuat dapur hemat energi adalah mencabut semua peralatan dapur listrik saat tidak menggunakannya seperti pemanggang roti, oven konveksi, microwave, blender, pemanas botol, dan mesin pembuat kopi

Menurut How Stuff Works, energi yang digunakan peralatan elektronik saat dimatikan, tetapi masih dicolokkan ke stopkontak sering disebut sebagai "kekuatan hantu".

Energi yang terbuang ini bisa menggerogoti tagihan listrik setiap bulannya. Untuk memastikan Anda tidak membuang-buang uang dan energi di dapur, cabut semua peralatan elektronik dapur saat pergi ke luar kota atau tidak menggunakannya untuk sementara waktu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com