Meski sudah menggunakan cooker hood, terkadang bau masakan yang cukup tajam juga masih bisa tercium di dalam rumah.
Namun, apabila dapur terbuka langsung terhubung dengan halaman atau luar ruangan, udara panas dan bau masakan bisa langsung terlepas ke udara terbuka.
Akan tetapi, dapur terbuka yang terhubung ke ruangan dalam rumah lainnya tentu membuat bau masakan menyebar ke sekitarnya.
Baca juga: 5 Ide Merenovasi Dapur dengan Anggaran Minim
Dapur terbuka relatif lebih cepat kotor karena debu dari luar ruangan bisa dengan mudah masuk ke dapur.
Desain dapur ini juga berisiko terkena tampias hujan yang masuk saat musim hujan.
Meski begitu, kamu bisa mencegahnya dengan memasang atap atau kanopi yang cukup menutupi area perbatasan antara dapur dan taman atau luar ruangan.
Baca juga: 3 Hal yang Perlu Dilakukan Seusai Pindahan agar Rumah Baru Bebas Hama
Dapur terbuka yang langsung terhubung dengan halaman belakang atau luar ruangan rentan kemasukkan tikus atau kecoak.
Kamu tahu kalau kedua hewan tersebut membawa kotoran dan kuman yang bisa mengontaminasi kebersihan dapur.
Oleh karena itu, dapur terbuka butuh perawatan kebersihan ekstra. Selain itu, kamu juga butuh tempat penyimpanan khusus untuk peralatan masak agar tidak tersentuh hama.
Ketika memiliki dapur terbuka, itu berarti kamu harus sudah siap untuk rutin membersihkannya.
Sebab, apabila dapur dibiarkan kotor, ini membuat tampilan yang tidak sedap dipandang, terlebih area dapur bisa terlihat dari ruangan lainnya.
Baca juga: 6 Tips Merenovasi Dapur yang Fungsional dan Nyaman