Tumpukan semak belukar dan batang pohon yang patah juga bisa dijadikan sebagai tempat istirahat bagi serangga. Tambahkan sampah halaman ini ke tumpukan kompos, atau segera dibuang.
Untuk tanaman yang bisa dimakan namun buah atau sayurannya sudah terlalu matang, kumpulkan segera dan tambahkan ke tumpukan kompos, atau rapikan untuk dibuang. Jika tidak, mereka akan menjadi tempat serangga bersembunyi.
Baca juga: 7 Hama Menguntungkan bagi Taman, dari Lebah hingga Ular
Berkebun memang menyenangkan. Namun, jika kamu tidak suka serangga, cobalah pilih titik yang cukup jauh dari rumah untuk berkebun.
Jadi, serangga yang muncul di sekitar tanaman tidak akan masuk ke dalam rumah. Lalu, pangkas juga daun atau ranting yang menjulur ke arah rumah yang memungkinkan serangga masuk.
Barang-barang atau area yang menyimpan genangan air sebaiknya dihilangkan. Sebab, mereka dapat menjadi sumber air untuk serangga.
Baca juga: 7 Bunga Pembawa Keberuntungan yang Bisa Ditanam di Halaman Rumah
Rumput yang dipotong pada ketinggian yang tepat dapat menjaganya bebas dari nyamuk dan kutu. Sebab, mereka suka mengumpat di antara rerumputan tinggi.
Selain itu, jangan sampai ada alang-alang dan rumput liar yang muncul di halaman. Mereka dapat menarik perhatian serangga seperti belalang, kumbang weevil, dan larva ngengat (cutworm).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.