Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi Busuk Akar pada Tanaman

Kompas.com - 24/11/2021, 10:10 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

Tanaman kebun lebih rentan terhadap perpindahan spora dari satu tanaman ke tanaman lain karena jaraknya yang lebih dekat, peningkatan pergerakan udara di luar ruangan, dan serangga yang berpindah dari tanaman ke tanaman.

Tanaman kontainer yang ditanam di dalam ruangan lebih jarang menyebarkan penyakit akar. Meski begitu, hal ini masih mungkin terjadi apabila Anda menyirami tanaman secara berlebiham.

Baca juga: Busuk Akar pada Tanaman Cabai: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Penyebab busuk akar pada tanaman

Ketika daun terlapisi nikotin, tanaman tak bisa berfotosintesis sehingga lama-kelamaan akan mati.Unsplash/Sam Marx Ketika daun terlapisi nikotin, tanaman tak bisa berfotosintesis sehingga lama-kelamaan akan mati.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan busuk akar, yang semuanya saling berhubungan.

1. Overwatering

Pembusukan akar, serta penyakit akar lainnya dimulai ketika tanaman terlalu banyak air, dan akar tergenang air dalam tanah.

2. Drainase yang buruk

Ini diperparah ketika media tanam tidak mengalir dengan baik, memungkinkan kelebihan air menempati semua ruang pori di antara media tanam.

Drainase yang buruk diperparah ketika wadah tidak memiliki lubang drainase yang memadai, tanah pot dipadatkan, atau substrat yang salah digunakan untuk menanam tanaman Anda.

Baca juga: Busuk Akar pada Tanaman, Penyebab, Gejala, dan Penanganannya

3. Kekurangan oksigen

Ketika substrat tumbuh secara konsisten tergenang air, air mengisi semua ruang pori media tanam yang mendorong keluarnya oksigen.

Tanpa oksigen, atau ketika konsentrasi oksigen di dalam tanah rendah, proses fisik seperti penyerapan nutrisi dan air serta respirasi tanaman terhenti, sehingga merugikan tanaman.

4. Proliferasi pertumbuhan jamur

Spora jamur secara alami terjadi di tanah, dan dalam campuran pot komersial. Ketika ada keseimbangan air dan oksigen yang tepat di zona akar, jumlah mereka tetap rendah, menimbulkan sedikit risiko bagi akar.

Namun, ketika tingkat air meningkat secara dramatis menyebabkan kadar oksigen turun, mereka berkembang biak, terutama selama bulan-bulan musim dingin yang lebih dingin dan dengan cepat mendatangkan malapetaka pada tanaman.

Baca juga: Penyebab Busuk Akar pada Aglonema dan Cara Mencegahnya

Cara mengatasi akar busuk pada tanaman

Ilustrasi tanaman matiUnsplash/Hikmet Colak Ilustrasi tanaman mati

Pengobatan yang paling efektif untuk penyakit busuk akar adalah menanam kembali tanaman yang terserang di tanah dan media tanam yang baru.

Repot tanaman sesegera mungkin. Buang sebanyak mungkin tanah yang terinfeksi dengan mengocoknya dengan lembut dari akarnya dan kemudian merepoting tanaman di tanah pot yang bersih dan baru.

Anda dapat menambahkan perawatan akar yang mengandung spesies mikoriza yang bermanfaat, atau membersihkan akar yang sehat dengan bubuk belerang atau kayu manis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com