Meskipun tanaman melepaskan oksigen di siang hari, perlu diingat bahwa, pada malam hari, ketika fotosintesis berhenti, sebagian besar tanaman mengubah keadaan dan melepaskan karbon dioksida.
Namun tanaman seperti anggrek, sukulen, tanaman lidah mertua dan bromeliad melakukan yang sebaliknya dan memancarkan oksigen, menjadikannya tanaman yang sempurna untuk kamar tidur dan mendapatkan tidur yang lebih baik.
Baca juga: 7 Tanaman Hias Indoor yang Dapat Meredakan Kecemasan dan Stres
Sebagian besar tanaman hias indoor tidak menyukai sinar matahari langsung tengah hari, jadi berhati-hatilah saat menempatkan tanaman di rumah Anda.
Ada tanda-tanda peringatan yang sangat jelas yang harus diwaspadai, seperti daun terbakar, bercak atau daun gugur tiba-tiba.
Sebagian besar tanaman dapat dengan mudah diselamatkan, jadi jangan panik. Seringkali ini adalah kasus tidak menyiraminya terlalu banyak, atau membiarkan tanah mengering sedikit jika terasa terlalu basah.
Periksa apakah tanaman Anda berada di dekat angin dingin karena ini dapat membuat daun melengkung dan akhirnya rontok. Pupuk organik adalah cara yang bagus untuk menghidupkan kembali tanaman Anda.
Baca juga: 5 Tanaman Hias yang Bisa Ditanam dan Tumbuh Subur di Dalam Ruangan
Tanaman adalah cara mudah dan cantik untuk menata ruang hidup Anda. Hiasi ambang jendela Anda dengan sukulen, gantungkan gantungan macramé yang semarak dari rel gorden, atau coba sesuatu yang besar dan berani seperti daun ara daun biola yang cantik.
Anda juga bisa bersenang-senang dengan pot, dan memajang tanaman Anda dalam wadah keramik dan tembaga yang indah.