Panduan Meletakkan Tanaman Hias di Dalam Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya sebagai elemen dekorasi yang cantik di dalam ruangan saja, namun tanaman hias yang diletakkan di dalam ruangan akan memberikan manfaat bagi kesehatan pemilik rumah tersebut.

Seperti yang dilansir dari NBC News, Sabtu (13/11/2021), mereka pada dasarnya melakukan kebalikan dari apa yang kita lakukan ketika kita bernapas, yakni melepaskan oksigen dan menyerap karbon dioksida.

Ini tidak hanya menyegarkan udara, tetapi juga menghilangkan racun berbahaya.

Penelitian ekstensif oleh NASA telah mengungkapkan bahwa tanaman hias dapat menghilangkan hingga 87 persen racun udara dalam 24 jam.

Studi juga telah membuktikan bahwa tanaman dalam ruangan meningkatkan konsentrasi dan produktivitas hingga 15 persen, Mengurangi tingkat stres dan meningkatkan suasana hati Anda. Ini menjadikannya sempurna tidak hanya untuk rumah Anda tetapi juga ruang kerja Anda.

Di tempat kerja, letakkan tanaman, terutama yang berdaun lebar, di meja Anda, mereka akan membantu mengatur kelembapan dan meningkatkan tingkat kepositifan.

Dengan melihat tanaman hijau dan alam membantu Anda merasa lebih rileks dan tenang, yang pada gilirannya menguntungkan suasana hati Anda setiap hari. Tanaman dalam ruangan memiliki tujuan praktis dan estetika, dan akan meningkatkan kehidupan Anda.

Untuk menciptakan surga hijau sempurna Anda, ada baiknya menghabiskan sedikit waktu untuk meneliti tanaman yang paling cocok untuk setiap ruangan dan lingkungan seperti apa.

Berikut beberapa panduan meletakkan tanaman hias di dalam ruangan.

1. Pilih tanaman yang tepat untuk tidur malam yang optimal

Meskipun tanaman melepaskan oksigen di siang hari, perlu diingat bahwa, pada malam hari, ketika fotosintesis berhenti, sebagian besar tanaman mengubah keadaan dan melepaskan karbon dioksida.

Namun tanaman seperti anggrek, sukulen, tanaman lidah mertua dan bromeliad melakukan yang sebaliknya dan memancarkan oksigen, menjadikannya tanaman yang sempurna untuk kamar tidur dan mendapatkan tidur yang lebih baik.

2. Waspadalah terhadap terlalu banyak sinar matahari

Sebagian besar tanaman hias indoor tidak menyukai sinar matahari langsung tengah hari, jadi berhati-hatilah saat menempatkan tanaman di rumah Anda.

Ada tanda-tanda peringatan yang sangat jelas yang harus diwaspadai, seperti daun terbakar, bercak atau daun gugur tiba-tiba.

Sebagian besar tanaman dapat dengan mudah diselamatkan, jadi jangan panik. Seringkali ini adalah kasus tidak menyiraminya terlalu banyak, atau membiarkan tanah mengering sedikit jika terasa terlalu basah.

Periksa apakah tanaman Anda berada di dekat angin dingin karena ini dapat membuat daun melengkung dan akhirnya rontok. Pupuk organik adalah cara yang bagus untuk menghidupkan kembali tanaman Anda.

3. Ramaikan ruangan yang paling membosankan

Tanaman adalah cara mudah dan cantik untuk menata ruang hidup Anda. Hiasi ambang jendela Anda dengan sukulen, gantungkan gantungan macramé yang semarak dari rel gorden, atau coba sesuatu yang besar dan berani seperti daun ara daun biola yang cantik.

Anda juga bisa bersenang-senang dengan pot, dan memajang tanaman Anda dalam wadah keramik dan tembaga yang indah.

Memiliki tanaman tidak harus mahal. Minta saja potongan dari tanaman teman atau beli dari toko tanaman, dan perbanyak tanaman Anda.

4. Beberapa tanaman suka panas

Mengetahui tanaman apa yang terbaik untuk ruangan apa sangat penting dalam hal penataan tanaman, seperti kamar mandi sangat cocok untuk tanaman udara dan kokedama (bola lumut gantung Jepang), karena kelembapan berlebih dari pancuran harian Anda membantu tanaman tersebut tumbuh subur.

Jika Anda cukup beruntung memiliki ruang berjemur atau ruang super panas, maka isi dengan pakis, palem, sukulen, dan kaktus karena mereka akan menyukai panasnya.