Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/08/2021, 14:57 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Merombak penampilan dapur dapat mengubah nuansa rumah menjadi lebih menarik, memberi energi untuk memasak, dan menghabiskan lebih banyak waktu di dapur.

Namun, saat merenovasi dapur, penting untuk tidak hanya berfokus pada estetika, tetapi juga dampaknya terhadap lingkungan hidup. 

Berikut ini cara membuat dapur lebih ramah lingkungan dilansir dari laman Today's Homeowner, Selasa (17/8/2021). 

Baca juga: Catat, Ini 8 Benda Paling Kotor di Dapur 

Temukan bahan ramah lingkungan

Sebelum merenovasi dapur, telitilah memilih bahan bangunan yang akan digunakan dan pastikan mengetahui bagaimana bahan itu akan mempengaruhi lingkungan.

Sebisa mungkin menggunakan bahan yang berkelanjutan. Ini termasuk menggunakan countertops ramah lingkungan (terbuat dari kertas daur ulang, kaca, dan barang-barang lainnya) serta bersama wastafel dan keran air yang ramah lingkungan. 

Baca juga: 7 Tips Membuat Rumah jadi Semakin Ramah Lingkungan

Menggunakan peralatan daur ulang seperti yang ditemukan di toko barang bekas juga dapat membantu menjaga lingkungan.

Jangan lupa juga memakai bahan yang tahan lama. Produk yang tahan lama cenderung meminimalkan pemborosan pada masa mendatang dari penggantian. 

Baca juga: 5 Tips Membuat Dapur Kecil Tampak Minimalis dan Menarik

Pilih kabinet yang berkelanjutan

Selain memilih bahan bangunan yang ramah lingkungan, pertimbangkan menggunakan kabinet dapur yang tidak beracun dan berkelanjutan.

Hindari penggunaan formaldehida yang memiliki sifat penyebab kanker dan melepaskan gas berbahaya ke udara bahkan setelah mengering.

Pilih kayu bebas formaldehida, beton daur ulang, kayu reklamasi, atau kayu yang disertifikasi oleh Forest Stewardship Council. 

Baca juga: 3 Hal yang Harus Dihindari Saat Membersihkan Kabinet Dapur 

Pasang lampu hemat energi

Pencahayaan alami masih merupakan pencahayaan yang paling hemat energi karena tidak memerlukan biaya. Cahaya alami juga dapat menambah kehangatan pada area dapur. 

Jika dapur baru Anda memiliki sistem pencahayaan tubular — yang mengangkut sinar matahari melalui tabung dan ke dalam perlengkapan lampu langit-langit — pilihlah lampu LED sebagai cadangan.

LED tidak hanya hemat energi, tetapi juga dapat bertahan sekitar 20 kali lebih lama dari lampu pijar tradisional sehingga tidak perlu khawatir untuk sering mengganti bohlam serta dapat menghemat tagihan listrik. 

Baca juga: 5 Cara Ramah Lingkungan dalam Membasmi Serangga di Rumah 

Beli peralatan hemat energi

Umumnya, peralatan dapur menyumbang sekitar 10 persen dari total penggunaan energi rumah. Untuk itu, pilih peralatan dapur hemat energi untuk mengurangi tagihan listrik secara drastis.

Mulailah memilih ukuran tepat untuk alat yang sesuai dengan kebutuhan penggunaan Anda. Selain itu, periksa pengaturan hemat energi pada peralatan, terlebih untuk mesin pencuci. Pelajari juga cara mencuci piring secara efisien.

Begitu juga unit freezer dianggap lebih hemat energi daripada kulkas dengan pintu berdampingan. 

Baca juga: Cara Membersihkan Bagian Luar Kulkas

Ganti panci teflon antilengket

Selanjutnya, cara membuat dapur lebih ramah lingkungan adalah mengganti panci antilengket dengan peralatan memasak yang ramah lingkungan. 

Meski nyaman digunakan untuk memasak karena sifatnya yang antilengket, panci teflon terkenal melepaskan bahan kimia beracun. Ditambah, panci teflon juga perlu sering diganti karena mudah rusak.

Pilih panci dan wajan yang terbuat dari besi tuang atau stainless steel heavy duty. Jika Anda suka memanggang, pertimbangkan membeli baki dan piring dari material keramik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com