5 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Mendekorasi Apartemen Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat pindah ke apartemen baru, hal ini menjadi sesuatu yang menggembirakan dan dinanti.

Kamu mungkin akan sangat antusias untuk segera mendekorasi seluruh ruangan di apartemen barumu, dan mengisi sesuatu yang diinginkan. Namun demikian, mendekorasi apartemen baru bisa menjadi masalah besar jika kamu tidak tahu aturan mainnya.

Dilansir dari The Spruce, Jumat (13/8/2021), berikut ini 5 kesalahan yang perlu dihindari saat mendekorasi apartemen baru. 

Baca juga: 9 Ide Dekorasi Apartemen Studio agar Nyaman Dihuni

1. Membeli semua perabotan sekaligus

Di apartemen yang baru, kemungkinan kamu tidak memiliki barang-barang atau perabotan yang sangat mendasar.

Sangat dapat dimengerti bahwa kamu ingin mengisi perabotan secepat mungkin. Namun, berlomba untuk membeli banyak furnitur sekaligus bisa menjadi kesalahan besar dan mahal.

Hal terbaik yang harus dilakukan adalah membuat daftar barang-barang utama yang kamu butuhkan dan membelinya sesuai urutan kepentingannya.

Jika kamu sangat membutuhkan sofa, maka dapatkan satu, tetapi jangan membeli meja kopi, meja samping, kursi, dan yang lainnya sekaligus.

Baca juga: 6 Ide Dekorasi Apartemen Satu Kamar Tidur

Luangkan waktu untuk mencari barang yang tepat dan melakukan pembelian yang masuk akal untuk anggaranmu.

2. Mengisi ruang terlalu cepat

Terburu-buru dalam melakukan sesuatu dapat menyebabkan penyesalan, hal ini berlaku dalam mendekorasi apartemen baru.

Ini bukan hanya tentang furnitur, tapi berlaku untuk permadani, pencahayaan, dan aksesori juga.

Mendekorasi ruangan seperti menyusun teka-teki. Setiap bagian terhubung dengan cara yang mungkin tidak kamu pahami saat pertama kali memulai.

SHUTTERSTOCK/DARIUSZ JARZABEK Ilustrasi interior apartemen minimalis.

Cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan membuat rencana sebelum kamu mulai mendekorasi.

Dengan begitu, kamu bisa mulai menyusun semua potongan teka-teki sebelum menghabiskan uang.

Kamu dapat mengetahui furnitur apa yang dibutuhkan, jenis permadani apa yang cocok dengan furnitur, semua jenis pencahayaan yang harus dimiliki, dan sebagainya.

Baca juga: 5 Perbedaan Apartemen dan Kondominium, Tertarik Tinggal di Mana?

Ini juga akan membantumu menentukan berapa banyak yang dapat kamu belanjakan, dan barang apa saja yang harus diprioritaskan.

3. Membeli semuanya di tempat yang sama

Salah satu aturan utama dalam mendekorasi adalah kamu tidak boleh membeli semuanya di satu tempat, entah itu furnitur dan atau aksesoris.

Jika kamu membeli semuanya dari satu toko, itu tidak benar-benar mencerminkan gayamu, dan hanya mencerminkan gaya toko.

4. Hanya membeli barang murah

Kebanyakan orang yang pindah ke apartemen pertama mereka memiliki anggaran terbatas dan karena itu mencari hal-hal yang semurah mungkin.

Baca juga: 10 Ras Anjing Berukuran Kecil, Cocok Jadi Peliharaan di Apartemen

Pasti ada cara untuk mendekorasi dengan murah. Namun, meskipun dengan anggaran terbatas, penting untuk tetap memikirkan kualitas, terutama untuk perabotan utama.

Hanya karena tidak akan tinggal selamanya di apartemen barumu, ini bukan berarti kamu tidak boleh membeli barang dengan mempertimbangkan umur yang lebih panjang.

Misalnya, ketika membeli sofa, kamu harus selalu mendapatkan furnitur dengan kualitas terbaik yang kamu mampu.

SHUTTERSTOCK/PHOTOGRAPHEE.EU Ilustrasi sofa berbahan beludru. Beludru adalah salah satu bahan yang tidak boleh dibersihkan menggunakan air karena bisa rusak.

Ketika membeli barang-barang yang berkualitas rendah, tidak dapat dihindari bahwa barang-barang itu perlu diganti dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Baca juga: 9 Tips Mendesain Ruang Apartemen Kecil

Ketika datang ke barang-barang yang dibutuhkan, belilah kualitas terbaik yang kamu mampu.

Kuncinya adalah mengetahui barang apa yang bisa dibeli secara royal dan barang apa yang bisa kamu hemat.

5. Merasa ragu untuk mengubah

Banyak orang tidak membuat perubahan apa pun di apartemen barunya karena mereka merasa tidak berhak.

Jangan takut untuk menyampaikan ide kepada pengelola jika kamu ingin membuat perubahan pada apartemenmu, asalkan itu bukan sesuatu yang signifikan.

Baca juga: Berencana Menyewa Apartemen? Ini Hal Penting yang Harus Dipersiapkan

Sebagai contoh, kamu bisa memasang wallpaper yang bisa dilepas agar tidak meninggalkan bekas yang berarti. Bagaimanapun, apartemen ini akan tetap menjadi tempat tinggalmu meskipun itu adalah sewaan.