4 Cara Merawat Kaktus di Dalam Ruangan agar Tidak Busuk dan Mati

Jika kamu menempatkan kaktus di dalam ruangan, maka tempatkan di dekat jendela dan usahakan kaktus mendapat sinar matahari setiap hari.

Apabila kaktus tidak mendapatkan sinar matahari setiap hari, maka kamu tidak boleh malas untuk membawa kaktus keluar rumah sekurang-kurangnya 1 minggu sekali di antara jam 7 - 10 pagi.

3. Pilih pot yang tepat

Ketika mengoleksi tanaman kaktus di dalan ruangan, sudah barang tentu kamu akan memilih pot yang cantik dan menarik agar tampak serasi.

Baca juga: 5 Tanaman Hias Unik, Philodendron Pink Hingga Kaktus Susu

Pot tanaman sendiri ada yang terbuat dari plastik batu ukir ataupun semen, ada yang memiliki lubang di bagian bawahnya dan ada juga yang tidak.

Untuk tanaman kaktus, pemilihan pot juga harus diperhatikan untuk pertumbuhannya. Pot yang terbuat dari plastik dengan biaya yang lebih murah dapat menjadi rapuh akibat penyiraman, apalagi yang bagian bawahnya tidak berlubang.

Pot batu dan pot semen yang harganya lebih mahal memang lebih kokoh dan kuat, namun akar tanaman bisa menempel di dinding bagian dalam.

Jika tanaman kaktus sudah semakin besar, maka kamu harus segera mengganti potnya agar akar di dalamnya bisa bernafas dan tanaman tumbuh dengan baik.

Baca juga: Cara Aman Mencangkok Kaktus yang Bisa Dilakukan Sendiri

4. Perhatikan penyiraman

Penyiraman kaktus di luar ruangan bisa dilakukan 3 atau 4 hari sekali. Namun, untuk kasus yang ada di dalam rumah cukup disiram sekali saja setiap pekan.

Untuk kaktus di dalam ruangan sebaiknya penyiraman dilakukan menggunakan semprotan, agar air yang disiramkan bisa terarah ke bagian tanah.

Usahakan agar tidak mengenai badan kakatus untuk mencegah pembusukan karena penguapan di dalam ruangan lebih lambat.