Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/02/2021, 17:07 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti tanaman pada umumnya, bagi kamu yang merawat tanaman aglaonema atau aglonema, kamu harus menyiramnya dengan air untuk memastikan keberlangsungan hidup aglonema milikmu.

Namun, proses penyiraman tanaman aglonema yang kamu miliki tidak bisa sembarang, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar aglonema yang susah payah kamu rawat bisa tumbuh dengan baik.

Jika penyiraman aglonema yang kamu miliki caranya salah, itu akan berdampak buruk bagi aglonema, seperti akar busuk, aglonema menjadi stres dan sebagainya.

Baca juga: Cara Membuat Media Tanam Aglonema yang Steril dari Jamur dan Serangga

Saat kamu salah menyiramnya, kamu malah bisa membuang-buang nutrisi atau unsur hara di dalam tanah yang dibutuhkan aglonema, sehingga aglonema milikmu bukan bertambah sehat malah menjadi sakit.

Dilihat dari kanal Youtube Hobi Bunga, Rabu (17/2/2021), berikut ini cara menyiram tanaman aglonema dengan benar.

1. Lakukan penyiraman di pagi atau malam hari

Penyiraman tanaman aglonema yang kamu miliki bisa dilakukan di pagi hari atau bisa juga di malam hari.

Jangan menyiram aglonema ketika cuaca sudah panas, karena aglonema bisa stres kalau kamu siram di siang hari atau di cuaca sudah panas, sehingga aglonema bisa menjadi sakit.

Baca juga: Basmi Kutu Putih pada Aglonema dengan 2 Bahan Ini

2. Jangan siram dengan banyak air

Ketika menyiram aglonema, kamu tidak perlu menyiramnya dengan terlalu banyak air, cukup sedikit-sedikit saja, yang terpenting, kamu rutin melakukannya, bisa 2 hari sekali atau 3 hari sekali.

Saat menyiram tanaman aglonema, kamu tidak perlu sampai membuat banjir di bagian bawah pot. Buat mereka basah sewajarnya.

Saat kamu menyiram aglonema, itu berguna agar aglonema yang kamu miliki mendapat cukup air dan juga bisa menyerap unsur hara di dalam tanah melalui air yang diberikan.

Saat kamu menyiramnya terlalu banyak airnya sampai membuat banjir di bawah pot, hal itu malah membuang-buang unsur hara yang ada di dalam media tanah.

Ilustrasi tanaman hias Aglonema Brilliant.SHUTTERSTOCK/DROPSTOCK Ilustrasi tanaman hias Aglonema Brilliant.

Unsur hara yang ada dalam media tanam aglonema ikut terbuang bersama air yang berlebihan, sehingga media tanam tersebut menjadi tidak bagus lagi dan bisa cepat kedaluwarsa karena unsur haranya sudah habis.

Saat aglonema yang manja dan rentan sakit seperti aglonema suksom, red stardust, dan aglonema impor lainnya kamu siram terlalu banyak air sampai terlalu basah, mereka bisa terkena jamur dan akarnya bisa busuk, minimal aglonema bisa stres.

Jadi jangan melakukan penyiraman yang terlalu banyak, tidak ada gunanya karena kamu hanya membuang-buang unsur hara dan membuat aglonema milikmu sakit.

Meski begitu, kamu memang bisa menyiram tanaman aglonemamu dengan banyak air, tapi risikonya juga lumayan, terutama untuk tanaman aglonema yang memang manja seperti yang disebutkan di atas.

Baca juga: Ini Hama yang Sering Menyerang Tanaman Aglonema

3. Ketahui jenis pupuk yang digunakan sebelum menyiram aglonema

Selanjutnya, jika kamu menyiram aglonema milikmu dengan pupuk, maka kenali dulu jenis pupuk yang digunakan, apakah pupuk tersebut itu tidak terlalu panas, atau memang cukup panas.

 

Sebab, ada beberapa pupuk yang memang cukup panas, seperti pupuk NPK. Saat kamu menggunakan pupuk NPK untuk pemupukan, siram tanaman aglonema di bagian pinggiran potnya saja, nanti airnya juga akan diserap oleh akar.

Jika kamu menggunakan pupuk NPK dan menyiram tanaman aglonema milikmu pada bagian yang terlalu dekat dengan batang tanaman, maka batangnya menjadi seperti layu.

Kecuali kamu menggunakan pupuk yang memang sudah dingin atau memang sudah cocok untuk aglonema seperti growmore, penyiramnya bagus disiram di bagian pokok atau bagian batang, bagian bawah batang, sehingga membuat penyerapan nutrisi lebih maksimal.

Baca juga: Banyak Digunakan dalam Perawatan Tanaman, Apa Manfaat Pupuk NPK?

4. Jangan siram di satu bagian

Saat menyiram tanaman aglonema, usahakan tidak hanya pada satu bagian setiap hari. Jadi ketika hari ini kamu menyiram bagian sebelah kiri batang tanaman, maka besok kamu perlu menyiram batang sebelah kanan.

Jadi lakukan penyiram pada bagian berbeda-beda setiap harinya, agar unsur hara tetap banyak. Apabila kamu melakukan penyiraman di satu bagian saja unsur hara tidak menyebar sempurna.

5. Jangan siram terlalu sering

Penyiraman aglonema juga jangan terlalu sering. Penyiraman aglonema itu dilakukan kalau bagian atas media tanam sudah cukup kering.

Kalau bagian atas media tanam masih basah atau lembab, maka jangan disiram lagi, artinya kandungan air dalam tanah itu masih cukup untuk aglonema.

Baca juga: Kenapa Daun Aglonema Layu? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kalau disiram lagi, akar tanaman aglonema bisa membusuk, atau kamu malah membuang-buang nutrisi atau unsur hara dalam media tanam, apalagi kalau kamu memang jarang mengganti media tanam.

Banyaknya aglonema yang kerdil atau susah tumbuh besar bisa dikarenakan penyiramannya yang salah, sehingga unsur haranya terbuang sia-sia, pupuk juga terbuang sia-sia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com