JAKARTA, KOMPAS.com - Bibit adalah tanaman muda yang baru tumbuh beberapa hari atau beberapa minggu. Biasanya, bibit baru memiliki dua sampai daun.
Ukuran yang masih kecil dan rentan membuat bibit membutuhkan perawatan ekstra. Salah satu perawatan yang perlu rutin dilakukan yaitu penyiraman.
Baca juga: Bikin Mati, Ini 5 Kesalahan Menyiram Tanaman yang Harus Dihindari
Penyiraman pada bibit tanaman menyesuaikan dengan kondisi tanaman. Selain memperhatikan kondisi bibit, cara penyiraman juga harus diperhatikan dengan baik agar bibit tanaman tidak rusak.
Dilansir dari The Spruce, Selasa (23/4/2024), berikut ini cara menyiram bibit tanaman dengan benar agar tumbuh maksimal.
Benih membutuhkan jumlah air yang tepat agar bisa berkecambah dengan baik. Setelah benih tumbuh menjadi bibit, penyiraman tetap perlu dilakukan.
Penyiraman perlu dilakukan saat media tanam terlihat atau terasa kering. Penyiraman tidak boleh dilakukan terlalu sering karena penyiraman berlebih bisa menyebabkan bibit busuk.
Baca juga: 7 Kesalahan Menyiram Tanaman Sayur yang Dapat Merusak Kebun
Sebaliknya, jika bibit dibiarkan kering, maka bibit bisa mati akibat kekeringan. Maka dari itu, sebelum melakukan penyiraman, lakukan pengecekan kelembapan media tanam.
Tingkat kelembapan media tanam bisa dilihat dari permukaan media tanam. Apabila kelembapan rendah, maka permukaan media tanam akan cenderung terlihat berkerak dan warnanya terang.
Sedangkan, jika permukaan media tanam terlihat gelap, maka artinya kelembapannya tinggi. Selain itu, bisa juga di cek dengan cara menyentuh permukaan media tanam.
Tekan media tanam dengan jari, apabila terasa kering berarti media tanam perlu segera disiram agar bibit tidak kekeringan.
Baca juga: Seberapa Sering Perlu Menyiram Tanaman Lidah Mertua?
Langkah awal yang perlu dilakukan saat menyiram bibit tanaman yaitu menempatkan wadah atau pot berisi bibit di atas nampan yang sudah diisi air. Biarkan pot bibit berada di nampan selama 10 hingga 30 menit.
Setelah itu, sentuh bagian atas media tanam dengan jari untuk memastikan media tanam sudah lembap. Jika sudah lembap, keluarkan pot dari nampan berisi air.
Namun, jika media tanam masih terasa kering, maka tambahkan air pada nampan agar lebih banyak air yang terserap ke media tanam.
Cara menyiram bibit tanaman seperti ini dinilai lebih efisien dan efektif karena air akan diserap langsung oleh akar bibit dan tidak merusak bibit yang masih rentan.
Baca juga: Cara Menyiram Tanaman Bunga Mawar agar Sehat dan Rajin Berbunga
Selain memperhatikan tata cara menyiram bibit tanaman, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menanam dan merawat bibit. Berikut beberapa tips menanam dan menyiram bibit tanaman dengan maksimal.