Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Menjual Furnitur Bekas yang Ingin Disingkirkan?

Kompas.com - 08/02/2021, 20:26 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

Jika tawar-menawar adalah sebuah pilihan, kamu mungkin ingin menetapkan harga di ujung yang lebih tinggi, jika kamu ingin menjual di situs penjualan online, tentukan harga terendah yang dapat diterima dan mulai dari sana.

Pertimbangkan biaya tambahan

Selain harga furnitur bekasmu, ada baiknya kamu memperhitungkan biaya tambahan, apakah kamu harus mengirim dan mengemas barang? Jika ya, apakah kamu akan menawarkan pengiriman gratis (dan dengan demikian, hitung biayanya yang dikeluarkan dalam harga penjualan)?

Selain itu, apakah barangmu memerlukan asuransi untuk diangkut? Apakah kamu akan menawarkan pengiriman untuk penjualan lokal? Jika ya, apakah itu gratis? Itu semua menjadi faktor dalam harga yang kamu tetapkan.

Baca juga: Tips Memindahkan Furnitur Tanpa Menggores Lantai

Cara menjual furniturmu untuk dijual secara online

Jika kamu mendaftar secara online, kamu pasti ingin memastikan kamu memberikan gambaran lengkap tentang barangmu dan kualitasnya.

Inilah yang direkomendasikan Ariene Bethea, pemilik toko vintage Dressing Room Interiors Studio di Charlotte, New York City.

1. Pastikan tidak memiliki flash pada saat mengambil foto (ini bisa menyebabkan perubahan warna atau silau). Sebaliknya, temukan tempat yang cukup terang untuk mengambil foto di siang hari.

2. Jangan gunakan filter apa pun. "Kamu ingin menampilkan karya tersebut dalam keadaan alaminya dalam cahaya alami," jelas Bethea.

3. "Sediakan semua dimensi, panjang, lebar, tinggi, kedalaman dan jangan lupa tinggi tempat duduk dan tinggi lengan" untuk kursi," jelasnya.

Baca juga: 8 Langkah Memilih Furnitur yang Tepat untuk Rumah

Bethea menambahkan kalau dimensi lain yang relevan untuk barang tertentu juga bagus untuk disertakan (misalnya ukuran laci untuk meja rias atau meja samping tempat tidur) semakin banyak infonya semakin baik!

4. "Lihat pola, tekstur, atau kain dari dekat. Detail ini penting, pada catatan terkait, deskripsikan warna sebaik mungkin karena warnanya tampak berbeda di layar yang berbeda," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com