JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu cara untuk memberikan pencahayaan di dalam rumah adalah menggunakan bola lampu.
Namun, bola lampu ini faktanya tidak bisa menyala selama-lamanya, karena faktanya bola lampu pijar memiliki umur sekitar 900 jam.
Dilansir dari The Spruce, Senin (25/1/2021), bedasarkan penggunaan delapan jam sehari, bohlam harus bertahan kira-kira sekitar empat bulan. Compact fluorescent bulbs (CFL) seharusnya bertahan lebih lama, tetapi tidak selalu demikian.
Baca juga: Panduan Menggunakan Lampu Dinding Kamar
Jika Anda mengganti bohlam baru-baru ini dan masa pakainya tidak sesuai dengan yang seharusnya, penyebabnya mungkin ada di fixture itu sendiri atau di tempat lain di sirkuit.
Menyalakan bola lampu mengirimkan sentakan listrik melalui filamen, yang kemungkinan besar akan merusaknya daripada arus lanjutan itulah sebabnya bola lampu sering kali padam saat Anda menyalakannya.
Jika Anda sering menyalakan dan mematikan lampu, kemungkinan besar bisa mengurangi masa pakai bohlam. Berikut beberapa penyebab lampu bohlam mati sebelum masa pakainya.
1. Tegangan tinggi di rumah
Jika suplai tegangan listrik ke rumah Anda terlalu besar, bola lampu biasanya akan menyala lebih terang dan lebih cepat habis. Anda dapat menguji voltase di stopkontak standar (120 volt), menggunakan multimeter atau penguji voltase.
Baca juga: Simak, 7 Tips Dekorasi Ruangan dengan Lampu Gantung Minimalis
Pastikan Anda tahu cara melakukan ini dengan aman karena daya akan menyala. Jika tes menunjukkan voltase lebih tinggi dari 125 volt, mintalah teknisi listrik untuk memeriksa masalahnya, atau hubungi penyedia utilitas listrik Anda untuk mendapatkan rekomendasi.
2. Aksesori berlebihan
Penyebab lain bohlam mati adalah getaran perlengkapan yang berlebihan, misalnya kipas angin gantung dengan fiting lampu.
Saat bilah kipas menjadi tidak seimbang, kipas mulai bergetar, dan getaran mengguncang filamen bola lampu dan memperpendek umurnya. Masalah yang sama umum terjadi pada bola lampu di pembuka pintu garasi.
3. Tab soket tertekan
Tab logam kecil di bagian bawah soket bohlam adalah sambungan "panas" yang menyalurkan arus listrik ke bohlam (logam berulir di sekitarnya adalah sambungan netral). Jika tab soket di bagian bawah soket didorong terlalu jauh ke bawah, bohlam bisa gagal bersentuhan.
Masalahnya di sini bukan karena bohlamnya terbakar, tetapi tidak lagi membuat kontak listrik dengan soket.