Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Akui Tak Sengaja Jatuhkan Bom ke Desanya Sendiri

Kompas.com - 02/01/2024, 20:54 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

MOKSWA, KOMPAS.com - Rusia mengakui telah secara tidak sengaja mengebom sebuah desa di wilayah Kota Voronezh, Rusia bagian selatan, pada Selasa (2/1/2024).

Namun, mereka menegaskan bahwa bom tersebut tidak sampai menyebabkan korban jiwa.

Insiden itu terjadi pada hari yang sama ketika Rusia menghantam Ukraina dengan serangan rudal berskala besar.

Baca juga: Kronologi Insiden Tentara Israel Tak Sengaja Tembaki Warganya Sendiri

"Pada 2 Januari 2024, sekitar pukul 09.00 waktu Moskwa, selama penerbangan Pasukan Kedirgantaraan, sebuah pelepasan amunisi pesawat abnormal terjadi di atas desa Petropavlovka di wilayah Voronezh," kata Militer Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP.

Petropavlovka terletak sekitar 150 kilometer di sebelah timur perbatasan Ukraina.

Kantor berita Rusia, RIA Novosti melaporkan, menurut data Kementerian Pertahanan Rusia, ada enam rumah pribadi yang rusak dalam insiden tersebut.

"Penyelidikan atas kejadian ini sedang berlangsung. Sebuah komisi sedang bekerja di lapangan untuk menilai sifat kerusakan dan memberikan bantuan untuk memulihkan rumah-rumah," bunyi pernyataan tersebut.

Gubernur wilayah Voronezh, Alexander Gusev, mengatakan beberapa penduduk Petropavlovka telah dipindahkan ke tempat penampungan sementara.

Ia juga mengatakan tidak ada korban jiwa, tetapi mengatakan bahwa ada kerusakan yang tercatat di tujuh rumah.

Baca juga: Putin Nyatakan Rusia Akan Intensifkan Serangan terhadap Ukraina Usai Belgorod Diserang

Pada kenyataannya, Rusia bukan kali ini saja pernah menjatuhkan bom di wilayah mereka sendiri selama berperang melawan Ukraina sejak Februari 2022.

Pada April 2023, militer Rusia mengakui bahwa salah satu pesawat tempurnya secara tidak sengaja menjatuhkan bom di kota Belgorod, dekat perbatasan Ukraina, yang menyebabkan ledakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com