BELGOROD, KOMPAS.com - Rusia pada Minggu (12/11/2023) menuduh Ukraina melakukan serangkaian serangan di wilayah perbatasan Bryansk dan Belgorod, merusak lima gerbong kereta dan menyebabkan satu orang luka-luka.
Gubernur Belgorod, Vyacheslav Gladkov, sebelumnya mengatakan bahwa sejumlah drone dan rudal menargetkan beberapa area di wilayah tersebut pada Sabtu (11/11/2023), tetapi mayoritas tidak menimbulkan kerusakan.
Sebanyak tiga rumah dan lima gerbong kereta api rusak di Kota Valuyki sekitar 30 kilometer dari perbatasan Ukraina, katanya, dikutip dari kantor berita AFP.
Baca juga: Zelensky: Ukraina Harus Siap Hadapi Serangan Musim Dingin Rusia
Gladkov juga mengatakan, saluran listrik terputus sehingga listrik padam untuk sementara.
Semalam sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pihaknya menghancurkan dua drone Ukraina di wilayah tersebut.
Gempuran Ukraina di wilayah Rusia meningkat dalam beberapa bulan terakhir sejak pasukan Kyiv melakukan serangan balasan pada awal Juni 2023.
Baca juga:
Ukraina juga mengatakan, serangan yang dilakukan Rusia menyebabkan kematian seorang pria berusia 64 tahun di Kherson, sedangkan istrinya terluka.
Otoritas Ukraina memuji peringatan perebutan kembali Kota Kherson pada Sabtu (11/11/2023).
Ibu kota wilayah Kherson direbut kembali oleh Ukraina setahun yang lalu, tetapi masih menjadi sasaran penembakan Rusia.
Baca juga: Cerita Desertir Rusia di Luar Negeri, Tolak Perang di Ukraina
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.