Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel-Hamas Gencatan Senjata | Rohingya Ingin di Indonesia

Kompas.com - 27/11/2023, 07:01 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

4. Ukraina Jatuhkan Drone Langka Iran yang Diterbangkan Rusia

Angkatan Udara Ukraina pada Rabu (22/11/2023) mengeklaim menjatuhkan selusin drone dan sebuah rudal jelajah.

Sebelumnya, otoritas di Odessa, Ukraina selatan, mengumumkan bahwa mereka menembak jatuh drone langka yang dirancang Iran.

Ukraina saat ini bersiap menghadapi peningkatan serangan Rusia terhadap infrastruktur penting--khususnya fasilitas energi--ketika suhu mencapai di bawah nol derajat Celsius.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Serangan Terbesar di Ibu Kota Ukraina, Rusia Kerahkan 71 Drone

5. Israel dan Hamas Akan Gencatan Senjata 4 Hari Mulai Jumat Pagi

Israel dan kelompok Hamas akan memulai gencatan senjata selama empat hari pada Jumat (24/11/2023) pagi.

Kelompok pertama yang terdiri dari 13 sandera wanita dan anak-anak Israel dibebaskan pada hari itu juga, kata mediator di Qatar.

Negara-negara besar menyambut berita ini dengan hati-hati.

Baca selengkapnya di sini.

6. Kapal dari Indonesia Tiba di Pelosok Australia Tanpa Terdeteksi

Pihak berwenang sedang menyelidiki bagaimana sekelompok berjumlah 12 orang tiba di daerah terpencil di pantai Australia Barat setelah melakukan perjalanan dengan perahu dari Indonesia.

ABC mengonfirmasi bahwa Pasukan Perbatasan Australia belum mengetahui bagaimana kelompok tersebut bisa sampai ke barat laut daratan Australia tanpa terdeteksi.

Sumber yang terkonfirmasi mengatakan kepada ABC bahwa sekelompok orang yang ditahan tersebut bukan warga negara Indonesia.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Hasil Referendum: Warga Australia Tolak Hak Suara untuk Masyarakat Adat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Global
Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Global
Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Global
Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Global
Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Global
Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Kepala Propaganda yang Melayani Ketiga Pemimpin Korea Utara Meninggal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com