China Setujui Dimulainya Kembali Penerbangan Komersial Korea Utara

BEIJING, KOMPAS.com - China menyetujui dimulainya kembali penerbangan komersial antara Beijing dan Pyongyang, untuk pertama kalinya sejak Korea Utara menutup perbatasannya pada awal tahun 2020 sebagai tindakan pencegahan terhadap pandemi Covid-19.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin mengatakan bahwa rencana penerbangan dua arah dengan Air Koryo, maskapai penerbangan nasional Korea Utara, telah disetujui selama musim penerbangan musim panas dan musim gugur.

Pada hari Senin (21/8/2023), penerbangan komersial pertama negara itu dalam tiga tahun terakhir dijadwalkan lepas landas dari Pyongyang, menuju ke Beijing, namun dibatalkan pada menit-menit terakhir.

Baca juga: Korea Utara Tiba-tiba Batalkan Penerbangan Komersial Pertama Pascapandemi Covid-19

Tidak ada alasan yang diberikan atas pembatalan tersebut.

Dilansir dari DW, sejak pandemi virus corona dimulai pada awal tahun 2020, Korea Utara sebagian besar telah menutup perbatasannya, dan menerapkan salah satu tindakan perbatasan yang paling lama dan paling ketat terkait Covid-19.

Namun, dalam beberapa bulan terakhir, tanda-tanda bahwa Pyongyang siap melonggarkan pembatasan perbatasannya mulai terlihat.

Bulan lalu, pejabat China dan Rusia menjadi pejabat asing pertama yang mengunjungi negara itu dalam beberapa tahun.

Delegasi tersebut menghadiri parade militer di Pyongyang, untuk merayakan 70 tahun gencatan senjata Perang Korea, yang dikenal sebagai "Hari Kemenangan" di Korea Utara.

Baca juga: Jet Tempur Korea Utara Kejar Pesawat Mata-mata AS di Perairan Timur

Pekan lalu, Korea Utara mengizinkan delegasi atlet untuk menghadiri kompetisi taekwondo di Kazakhstan.