Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Utara Diam soal Penahanan Tentara AS yang Lintasi Perbatasan

Kompas.com - 20/07/2023, 23:00 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

Penulis: VOA Indonesia

PYONGYANG, KOMPAS.com - Korea Utara pada Rabu (19/7/2023) tetap diam soal penahanan tentara Amerika yang melintasi perbatasan Korea yang dijaga militer dengan sangat ketat.

Tentara itu sebelumnya diperintahkan pulang ke Amerika untuk menghadapi kemungkinan disiplin dan pemecatan militer.

Travis King, prajurit AS yang masuk ke Korea Utara.AP via VOA INDONESIA Travis King, prajurit AS yang masuk ke Korea Utara.
Prajurit Pangkat 2 Travis King masuk ke Korea Utara, Selasa (18/7/2023), ketika sedang tur ke Zona Demiliterisasi. Ia seharusnya sudah kembali ke pangkalan militer di Amerika.

Baca juga: Tentara AS Masuk Korea Utara Tanpa Izin Saat Tur Perbatasan

King telah dibebaskan dari penjara Korea Selatan minggu lalu setelah mendekam hampir dua bulan karena penyerangan.

Nasibnya di Korea Utara belum diketahui, tetapi Pemerintah Korea Utara sebelumnya telah menahan orang-orang Amerika dan tidak segera membebaskan mereka.

Kedua negara tidak memiliki hubungan diplomatik dan ketegangan di antara mereka tetap tinggi.

Pada Rabu, Korea Utara melakukan uji coba menembakkan dua rudal balistik ke laut, jelas sebagai protes atas penempatan kapal selam bersenjata nuklir Amerika di Korea Selatan untuk pertama kalinya dalam puluhan tahun.

Tibanya USS Kentucky, yang mampu meluncurkan rudal balistik Trident II dengan jangkauan 12.000 km merupakan langkah yang sangat simbolis, menandakan Amerika akan mendukung Korea Selatan jika terjadi serangan nuklir Korea Utara.

Yang Moo-jin, presiden University of North Korean Studies di Korea Selatan mengatakan kepada kantor berita Associated Press, "Korea Utara mungkin akan menggunakan tentara itu untuk tujuan propaganda dalam jangka pendek dan kemudian sebagai alat tawar dalam jangka menengah hingga jangka panjang."

Baca juga: Tentara AS Kabur ke Korea Utara: Siapa Dia dan Bagaimana Caranya Lolos?

Artikel ini pernah dimuat di VOA Indonesia dengan judul Tahan Tentara AS yang Lintasi Perbatasan, Korea Utara Diam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Hamas Tewaskan 1.189 Orang, Israel 36.096 Orang

Global
Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Taiwan Minta Dukungan Indonesia di Tengah Latihan Militer China

Global
Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Israel Mengelak Serangannya ke Rafah Sebabkan Kebakaran Mematikan

Global
[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

[POPULER GLOBAL] Serangan Israel Bakar Hidup-hidup Pengungsi | Biden Terkesan Membela

Global
Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Terungkap Identitas Penjual Sotong di Thailand yang Viral karena Mirip Aktor Keanu Reeves

Global
Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Di Tengah Kemarahan Global, Israel Serang Kamp Pengungsi Lagi di Rafah, 21 Orang Tewas

Global
Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Di Tengah Kecaman Global, Tank-tank Israel Diam-diam Telah Capai Pusat Kota Rafah

Global
Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Bagaimana China Membantu Rusia Hadapi Dampak Sanksi Barat?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com